TRIBUNNEWS.COM, MARTAPURA - Penjagaan Markas Kepolisian Resor (Mapolres) Kabupaten OKU Timur diperketat menyusul maraknya teror terhadap anggota polisi dalam beberapa bulan terakhir.
Polisi menghentikan dan melakukan pemeriksaan terhadap seluruh kendaraan yang akan memasuki Polres OKU Timur untuk mengantisipasi kemungkinan adanya pengunjung yang akan melakukan teror.
"Seluruh kendaraan yang masuk akan kita periksa baik keperluan maupun barang-barang yang mereka bawa untuk memastikan barang dibawa pengunjung tidak membahayakan dan mengantisipasi ancaman teror," ungkap Kapolres OKU Timur, AKBP Hengky Widjaja saat dikonfirmasi Sriwijaya Post (Tribunnews.com Network), Rabu (11/9/2013).
Pengamanan di Mapolres, kata Hengky, sudah dilakukan sejak satu bulan terakhir. Namun sejak Rabu (11/9/2013) pagi pengamanan di pintu masuk diperketat menyusul adanya penembakan anggota polisi di depan gedung KPK, Selasa (10/9/2013) malam.
"Selain penjagaan diperketat, Tim Brimob Polda Sumsel juga ikut melakukan penjagaan di Mapolres OKU Timur dan di Mapolres Mapolres lain sesuai dengan agenda Polda Sumsel," ujarnya.