Laporan Tribunnews Batam, Hadi Maulana
TRIBUNNEWS.COM BATAM, - Sekitar pukul 12.30 WIB ribuan masa dari Muka Kuning, Kawasan Kabil, kawasan Tunas dan sekitarnya tumpah ruah di Simpang Kabil.
Bahkan perlahan masa buruh dari kawasan Batu Ampar dan Sekupang juga terus berdatangan.
Pantauan Tribun di Simpang Kabil, meski para buruh tersebut terlihat antusias berdiri, namun ada juga sebagian yang memilih untuk berteduh di pinggir jalan Simpang Kabil.
Sementara itu, Jefri Ramos orator aksi demo, menyebutkan jika outsourcing tidak dihapuskan, maka serikat pekerja akan melakukan sweeping.
"Itu penindasan namanya, jadi kenapa harus dipertahankan," katanya yang disambut ribuan buruh dengan ucapan hidup buruh.
Industrial Park Hancur
Tidak terima perlakuan Pemuda Pancasila (PP) yang melarang ribuan masa buruh untuk masuk ke dalam kawasan Industrial Park Batam Centre.
Ribuan buruh melempari kantor sekuriti tersebut yang ada di pintu masuknya.
Alhasil dari kejadian ini kantor sekuritinya hancur. Namun demikian dari insiden ini tidak ada menimbulkan korban.