Laporan Wartawan Tribun Jateng, Muh Radlis
TRIBUNNEWS.COM, SEMARANG - Sejumlah anak jalanan di Simpanglima digiring ke pos polisi karena kedapatan ngelem dan minum minuman keras (miras), Sabtu (14/12/2013) malam. Mereka diamankan dalam rangka razia penyakit masyarakat (pekat) yang digelar Polresta Semarang.
Satu diantara anak jalanan itu bernama F (15) yang tampak tak takut kepada polisi.
"Saya ngelem Pak, lagian nggak bikin rusuh juga," tutur F kepada Tribun Jateng (Tribunnews.com Network), Sabtu (14/12/2013).
F merupakan satu diantara 11 anak jalanan (anjal) yang diamankan oleh jajaran Polsek Semarang Tengah, Polsek Semarang Selatan dan Polrestabes Semarang dalam razia pekat yang dilaksanakan di Lapangan Simpanglima, Sabtu (14/12/2013) malam.
Delapan diantaranya kedapatan sedang menikmati minuman keras jenis ciu di sudut utara Lapangan Simpanglima. F mengaku, ngelem sudah ia lakukan sejak dua bulan yang lalu. Kebiasaan itu dia pelajari sejak ia mulai bergaul bersama temannya sesama pengamen yang sering nongkrong di Lapangan Simpanglima.
"Saya terjerumus ke dunia lem sejak dua bulan yang lalu," katanya sembari terus cengengesan.
Dalam sehari, bocah yang berhenti sekolah di kelas 1 SMP ini bisa menghabiskan uang Rp 13 ribu hanya untuk membeli lem di toko bangunan.
Baginya, lem bisa membuatnya berfantasi dan melupakan segala beban hidup.
"Lem bisa bikin saya ketemu artis, Agnes Monica," katanya.