TRIBUNNEWS.COM, DENPASAR - Jenazah Sheila von Wisse Mack yang diduga dibunuh oleh anaknya sendiri, Heather Louis Mack (19) dan pacarnya Tommy Schaefer (21), rencananya diterbangkan ke tempat asalnya di Chicago untuk diselidiki oleh lanjut oleh FBI (Biro Penyelidikan Federal) Amerika Serikat.
"Jenazah akan diterbangkan ke Amerika Rabu (20/8/2014) pagi hari. Kami harus menyelesaikan dulu proses administratifnya sebelum jenazah diserahkan," kata Dokter Dudut Rustyadi dari Bagian Forensik RSUP Sanglah.
Sebagaimana dikutip MailOnline tadi malam, polisi mengungkapkan bahwa kedua tersangka mungkin saja dibawa ke AS untuk diadili.
Jenazah Sheila telah dikemas dalam peti dan diperkirakan akan diterbangkan ke Chicago Rabu (20/8/2014) besok.
Seorang agen FBI yang sudah berada di Bali, sedang mengupayakan penerbangan untuk jenazah Sheila ke AS.
Menurut Kepala Bagian SMF Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah, dr IB Putu Alit DFM SpF, pihak kepolisian telah menyatakan barang bukti yang diperlukan dari jenazah Sheila sudah cukup.
Bahkan jenazah pun sudah diserahkan polisi kepada pihak Konsulat AS sejak Sabtu (16/8/2014) lalu.
"Tinggal konsulat mengambil jenazahnya," kata Alit. Hingga saat ini, jenazah Sheila masih ada di kamar jenazah.
(Tribun Bali Cetak)