TRIBUNNEWS.COM,SITUBONDO - Penyisiran dan pencarian PLM Jabal Nur yang membawa rombongan pengantin asal Desa Talango Tengah, Raas, Madura, yang menggunakan KN SAR 225 Basarnas Jatim, tidak membuahkan hasil.
Wartawan Surya Situbondo, Izi Hartono, turut ikut bersama rombongan Basarnas untuk melakukan pencarian di wilayah perairan situbondo, selat Bali dan selat Madura.
Penyisiran yang berlangsung sejak pukul 09.30 WIB, tim gabungan Basarnas dan BPBD Situbondo serta lima keluarga korban tidak menemukan adanya tanda tanda di tengah laut.
KN SAR 225 Basarnar mengitari perairan selat Bali dan selat Madura hingga mencapai ratusan mil dari bibir pantai.
Informasi Surya (Tribunnews.com Network), kapal penumpang Fery KMP Darma Kartika jurusan Raas, menemukan salah seorang yang diduga rombongan pengantin yang hilang di selat Bali.
Korban yang diketahui bernama Solehuudin ditemukan mengambang dalam kondisi selamat sekitar 3 mil menuju pulau Raas, Madura.
"Saat ini korban sudah diselamatkan KMP Darma Kartika," ujar Subah, salah seorang petugas kantor PT Darma Kartika saat dihubungi Surya(Tribunnews.com Network).
Korban belum bisa dimintai keterangannya, apakah korban itu termasuk dalam rombongan pengantin yang hilang tersebut.
"Korban belum bisa bicara, karena kondisinya syok,"kata mantan keamanan Ponpes Nurul Jadid, Paiton, Probolinggo ini.
Korban yang ditemukan mengambang, mereka langsung dibawa menuju ke pelabuhan Raas oleh KMP Darma kartika yang berangkat pada pukul 08.00 dari pelabuhan Jangkar.
KMP Darma Kartika membawa sekitar 200 penumpang menuju pulau Raas. Mandura.