News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Satgas PU Makassar Pingsan di Got

Editor: Sugiyarto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi

Laporan: Ilham Mangenre / Tribun Timur

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Pengerukan lumpur drainase (got) dan kanal di Kota Makassar nyaris merenggut nyawa anggota satuan petugas (satgas) Dinas Pekerjaan Umum (PU) Makassar. Gaji tiap satgas Rp 2,2 juta sebulan.

"Kami betul-betul serius urusi pengerukan, bahkan ada satu satgas kami turun merangkak ke dalam drainase tertutup di Munginsidi, lama tak kembali ternyata pingsan ki di dalam got, kekurangan oksigen kodong," ungkap Kepala Seksi Bidang Air dan Pemeliharaan Drainase PU Makassar Darmawagus kepada Tribun.

Darmawagus tak menyebut siapa anggota satgas pengeruknya yang pingsan itu. Setidaknya, katanya, satgas yang bersangkutan selamat dari pengapnya drainase kota ini.

"Ini juga perlu kami sampaikan bahwa kami sekarang ini merekrut 200 warga sebagai satgas pengeruk kanal dan drainase. Ini karena honorer dan PNS PU terbatas waktunya,

jadi, kami kasi Rp 2,2 juta sebulan tiap bulan, itu juga kasian kerja sampai Sabtu," jelasnya.

Menurut Darmawagus, total gaji satgas dari APBD 2014 (perubahan) lebih Rp 3 miliar. Sebanyak Rp 42 M dari APBD 2014 (pokok).

Sebelumnya, PU mengerahkan 106 tenaga honorer termasuk PNS untuk mengeruk kanal dan drainase. Kini diambil alih warga yang tergabung dalam satgas PU.

"Tahun depan kita rencana tambah lagi 300 satgas agar bisa betul-betul memadai pengerukan," ujarnya.

Catatan PU, panjang drainase se-Kota Makassar yakni 2.600 kilometer. Tiap hari PU mengangkut 10 truk sedimentasi dari got itu termasuk dari kanal. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini