News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Jalan di Toraja Hanya Dianggarkan 0,1 persen, Legislator Marahi Kadis

Editor: Sugiyarto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ilustrasi

Laporan Reporter Tribun Timur Mahyuddin
MAKASSAR, TRIBUN - Legislator Partai Nasdem Sulsel, Pendi Bangadatu (36), mengaku sangat geram dengan sikap Pemprov Sulsel yang tidak adil mendistribusikan anggaran perbaikan infrastruktur di RAPBD 2015.

Khususnya di daerah pemilihannya di Tana Toraja dan Toraja Utara.

Kekecewaan anggota Komisi D DPRD Sulsel tersebut lantaran Bina Marga Pemprov Sulsel hanya menganggarkan Rp 700 juta dari total Rp 360 miliar anggaran infrastruktur jalan di Sulsel.

"Sesuai hitungan saya presentasinya hanya 0,1 persen dari total anggaran. Itu sangat tidak rasional. Tidak becus ini pemprov," kata Pendi dengan nada tinggi, Kamis (18/12).

Ia menjelaskan, sejumlah ruas jalan di Tana Toraja dan Toraja Utara sangat memprihatinkan.

Seperti jalan poros Luwu-Rantepao yang memiliki tingkat kerusakan yang sangat parah. Padahal di sekitar jalan tersebut ada lokasi wisata yang sering dikunjungi turis dari manca negara.

"Pak Gubernur selalu bicara angka soal pembangunan. Saya khawatir SKPD tidak mampu mengikuti ritme gubenur," tambah politisi kelahiran Rantepao, 2 Mei 1975 ini.

Anggota komisi D DPRD Sulsel lainnya, Selle KS Dalle (42), mendukung pernyataan Pendi.

Ia meminta agar Dinas Bina Marga dapat melakukan pemetaaan ulang dan identifikasi jalan kabupaten yang strategis untuk bisa lebih diprioritaskan, kalau perlu diusulkan menjadi jalan negara.

"Toraja dan Toraja Utara minim jalan negara dan provinsi. Padahal Toraja masuk kategori kawasan yang wisata paling strategis," kata Ketua Fraksi Demokrat Sulsel ini.(yud)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini