Petugas Kepolisian yang berjaga di pos pintu masuk juga disiagakan. "Semua pengunjung yang masuk ke Polda Jatim kan ditanyai dulu kepentingannya, kalau mau menghadiri resepsi pernikahan itu, kami informasikan bahwa lokasinya dipindahkan," jawab Vian, petugas Sabhara yang berjaga di pintu masuk Polda Jatim.
Diceritakannya, meski sudah dipasang spanduk pemberitahuan masih ada tamu undangan yang datang ke Polda. Tamu tersebut kemudian diarahkan ke DBL.
"Termasuk tadi yang mau mengikuti acara akad nikah di Masjid, juga langsung kami arahkan ke masjid," sambungnya.
Terpisah, Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Awi Setiyono menyampaikan bahwa selama Gedung Mahameru dipakai untuk Posko DVI, sudah ada tiga resepsi pernikahan yang dipindahkan. Semua biaya kepindahan ditanggung oleh pihak Polda dan AirAsia.
"Sejak awal kami sudah koordinasi dengan pihak keluarga. Dan semua keluarga bisa memahaminya. Kami bantu mencari gedung pengganti dan akomodasinya," papar Awi.
Selama ini, setiap hari Sabtu dan Minggu hampir selalu ada resepsi pernikahan di Gedung Mahameru. Artinya, jika sampai minggu depan dan seterusnya Posko DVI masih di sana, bakal ada resepsi-resepsi lain yang dipindahkan.