TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Pemkot Surabaya menambah jumlah personil pengamanan di Kebun Binatang Surabaya (KBS).
Pengamanan ini dilakukan pasca hilangnya burung jalak Bali dari sangkarnya di KBS.
Sekretaris Kota (Sekota) Surabaya, Hendro Gunawan mengatakan, peningkatan keamanan di KBS yang kini dikelola BUMD PDTS ini penting.
"Kami sudah berkoordinasi dengan SKPD terkait dalam pengamanan KBS. Mulai hari ini pengamanan KBS akan diperketat," kata Hendro Gunawan, Senin (9/2/2015).
Dijelaskan Hendro, Pemkot Surabaya melalui Satpol PP memang telah melaporkan hilangnya satwa koleksi KBS ke polisi.
Untuk langkah berikutnya diserahkan ke aparat kepolisian dalam pengusutan dan penindakan pencuri tersebut.
"Kami percayakan Kepolisian menindaklanjuti pencurian satwa KBS tersebut," ucap Hendro Gunawan.
Kasatpol PP Kota Surabaya, Irvan Widyanto menuturkan, pihaknya telah menambah jumlah personil Satpol PP di KBS.
Bila sebelumnya hanya ada sekitar 7 - 8 personil Satpol PP, maka sekarang ini jumlahnya dua kali lipat menjadi sekitar 15 personil.
Mereka ditempatkan di sejumlah pos di KBS yang sebelumnya ditempati pengamanan internal KBS. (Ahmad Amru Muiz)