Laporan Wartawan Serambi Indonesia /Jafaruddin | Aceh Utara
TRIBUNNEWS.COM, LHOKSUKON – Warga Kecamatan Lapang Kabupaten Aceh Utara pada Sabtu (13/5/2015) dikejutkan dengan semburan air bercaampur batu dan lumpur ke udara dengan ketinggian lebih dari 50 meter dari sumur bor di Desa Geulanggang Baro kecamatn setempat. Semburan itu berasal dari sumur bor di samping rumah Muhammad Nasir (50), yang sedang dikerjakan.
Informasi yang diperoleh Serambinews.com, kejadian itu sempat membuat warga panik karena radius semburan itu mencapai 100 meter lebih, sehingga atap genteng rumah Jafar dan Meunasah juga ikut rusak terkena semburan tersebut. Selain itu pohon kelapa yang terkena semburan tersebut pelepah daunnya juga ikut patah.
“Sumur bor itu sudah lima hari dikerjakan dengan kedalaman 70 meter, saat pekerja sedang membersihkan pipa dari lumpur yang sudah dimasukkan ke dalam sumur tersebut, tiba-tiba langsung menyeburkan lumpur bercampur batu,” ujar Muhammad Nasir kepada Serambinews.com.
Bupati Aceh Utara H Muhammad Thaib yang ditemui di lokasi kejadian menyebutkan, setelah mendapat laporan dari petugas Dinas Pengairan dan Energi Sumber Daya Mineral langsung menuju ke lokasi untuk melihat langsung, dan besok tim dari Pengairan dan ESDM akan turun ke lokasi untuk mmeastikan kejadian itu.(*)