TRIBUNNEWS.COM, GUNUNGKIDUL - Pasangan suami istri yang menjadi korban reruntuhan tebing sebenarnya datang ke Pantai Sadranan, Gunungkidul, Rabu (17/6/2015) untuk menyambut Ramadan yang jatuh Kamis (18/6/2015).
Saat tebing runtuh dan menimpa sejumlah orang di bawahnya, pasangan Tanti dan Deni duduk di bawah tebing. "Saya lihat duduk di bawah tebing," kata Ahmad, rekan Tanti dan Deni di di lokasi kejadian.
Ahmad sempat ingin membantu menolong korban, tapi bongkahan batu yang menimpa suami istri tersebut cukup besar. Ia memilih bertahan di lokasi sampai tim evakuasi menyelamatkan Tanti dan Deni.
Saat ini, Posko SAR sudah berhasil mengevakuasi tiga korban dari 11 orang yang dilaporkan hilang. Dari ketiganya, satu selamat dan dua meninggal dunia. Tim SAR sampai menurunkan alat berat untuk memecah tebing yang runtuh. (Kontributor Kompas.com Yogyakarta, Wijaya Kusuma)
KPU Sabu Raijua Klarifikasi Dokumen Krisman Riwu Kore yang Tersebar di Media Sosial - Pos-kupang.com
Latihan Soal BAB 2 Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP Semester 1 Lengkap Kunci Jawaban, Soal Pilihan Ganda