Laporan Wartawan Tribun Jateng, A Prianggoro
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG- Hevearita Gunaryanti atau akrab dipanggil Ita akhirnya menjadi jawaban di tengah sengitnya “persaingan” bakal calon (balon) wakil walikota yang awalnya berjumlah 9 orang mendaftar lewat PDI Perjuangan.
Bagaimana tanggapan ibu dari satu anak ini saat menerima rekomendasi untuk mendampingi Hendrar Prihadi dalam pemilihan kepala daerah pada 2015?
“Saya mendapatkan kabar kalau memperoleh rekomendasi kemarin (Kamis- Red) sore. Saat itu saya sedang di kantor dan mendapatkan kabar itu setelah ditelpon suami. Saya langsung sujud syukur di kantor,” kata Ita kepada Tribun Jateng, Jumat (26/6) sore.
Kantor Ita terletak di Jalan Pamularsih, Semarang. Saat ini, sarjana pertanian lulusan Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran masih aktif menjabat sebagai Direktur Utama PT Sarana Patra Hulu Cepu, sebuah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Pemerintah Provinsi Jateng.
Ita menjadi direktur utama perusahaan tersebut sejak 2006. Sebelumnya, dia juga pernah bekerja di bank selama 17 tahun di bagian financial insitution atau pengelolaan costumer besar.
Ita merupakan istri dari Ketua Komisi D DPRD Provinsi Jateng yang juga pengurus DPD PDIP Perjuangan, Alwin Basri.
“Suami saya yang mendorong saya maju ke pilwakot. Saya sudah 10 tahun bekerja di BUMD, suami saya tanya ‘habis ini mau ke mana’?. Itulah yang kemudian memutuskan untuk terjun ke politik dan mendaftar sebagai wakil walikkota,” kata wanita yang memakai cincin akik di jari manis kirinya. (*)