Pria asal Sumba Timur ini juga menyampaikan bahwa aksi pemukulan tersebut juga dilihat oleh kedua saksi dari Polresta Denpasar.
"Waktu saya dipukul dua saksi ini juga yang mulia," ucap Agus sembari menunjuk kedua saksi.
Kedua saksi pun berkelit tidak melihat aksi pemukulan terhadap Agus.
Keduanya mengaku tidak ada dalam ruang pemeriksaan ketika Agus diinterogasi.
Sinaga pun meminta JPU untuk menghadirkan penyidik yang memeriksa Agus dihadapan persidangan.
"Jaksa tolong hadirkan penyidik juga dalam persidangan," tegas Sinaga.
Ia mengatakan pihaknya akan menelusuri keterangan Agus bahwa sempat dipukul dan ditelanjangi saat interogasi.
"Kita akan telusuri ini," ucap Sinaga didampingi hakim Ahmad Peten Silii dan Made Sukreni.
Sidang akan kembali digelar Selasa (3/11/2015) pekan depan dengan menghadirkan dua saksi, Susiani dan Rahmat Handono.