Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Muhammad Hadi
TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Tim basket Aceh menang secara dramatis saat mengatasi Sumatera Utara (Sumut) dengan skor, 74-73, di GOR Sahabuddin Pangkalpinang, Bangka Belitung, Minggu (15/11).
Ini merupakan lanjutan pertandingan cabang bola basket Grup A di Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) IX 2015.
Anak-anak Tanah Rencong memulai pertandingan dengan kondisi tertekan.
Keadaan ini dimanfaatkan pemain Sumut dengan menghancurkan pertahanan yang dibuat anak-anak Aceh.
Praktis saja pemain Aceh kesulitan untuk membendung hingga tertinggal dalam perolehan poin.
Gempuran lawan membuat tim Aceh harus menyerah di quarter pertama dengan, 14-21.
Kekalahan ini mendapat perhatian langsung dari tim pelatih Aceh.
Kali ini anak-anak Aceh tampil dengan motivasi tinggi.
Mereka meladeni lawannya dari berbagai sektor yang mencoba menghadang.
Perlahan tapi pasti, pemain Aceh keluar dari tekanan.
Justru pemain Sumut yang mulai merasakan tekanan usai Aceh terus memimpin.
Perjuangan melelahkan anak-anak Aceh akhirnya sukses merebut quarter kedua dengan keunggulan poin, 39-33.
Posisi yang belum aman ini cukup disadari oleh pemain Aceh.
Mereka dipaksa bekerja keras sejak awal game ketiga.
Apalagi, pemain Sumut mulai bangkit dengan menekan balik pertahanan Aceh. Kali ini pemain Aceh cukup kewalahan membendung serangan Sumut dari berbagai sisi.
Tapi pemain Sumut juga cukup waspada akibat pergerakan pemain Aceh yang mampu mencetak poin.
Duel sengit di kuarter ketiga ini sama kuat meraih 17 poin, dan Aceh masih memimpin 56-50.
Sumut yang butuh selisih tujuh poin bekerja maksimal sejak awal kuarter keempat. Mereka langsung memberi tekanan dari berbagai sisi.
Sesekali pemain Aceh harus merapatkan barisan untuk menghadang serangan Sumut.
Bahkan pemain Sumut berusaha menembak dari jarak jauh bila mengalami kebuntuan akibat rapatnya pertahanan Aceh.
Posisi Aceh sempat terancam jelang akhirnya laga. A
kibat Sumut unggul satu angka yang membuat suasana cukup tegang.
Tambahan dua poin justru membuat Aceh mengumpulkan 18 poin dan Sumut 23 poin.
Aceh pun menang dramatis dengan total poin 74-73.
Dalam pertandingan yang dipimpin Wasit Wibowo, Hendy, dan Rahmat.
Pencetak poin terbanyak Aceh, Reangga 27 poin, disusul Angga 15 poin, Hafidz M 10 poin, Ceasar 7 poin, Muhammad 6 poin, Fulki 4 poin, dan Aswan 3 poin.
Topskor tim Sumut, Yuharsan 22 poin, Sudyanto 18 poin, Haryanto 9 poin, Basyir 9 poin, dan Rahmat 5 poin. Ini kemenangan kedua Aceh setelah menang 86-69 saat melawan Riau, Kamis (12/11).
Sedangkan Sumut mengalahkan Sumsel 80-68, Sabtu (14/11), dan Riau mengalahkan Lampung 96-54.
Dianggap tim unggulan
Pelatih Basket Porwil Aceh, dr Lukman Hasibuan mengatakan, anak-anak Tanah Rencong pada awal laga masih tertekan karena dianggap tim unggulan.
Strategi man to man Full court tidak berjalan dengan baik.
Tapi cukup menguras tenaga kedua tim.
Alhamdulillah mereka bisa lepas dari tekanan.
“Besok lawan Lampung pada Pukul 18.00 WIB,” ujarnya.
Ini masih babak penyisihan Grup, kata Lukman, Aceh berada di Grup A dengan lawan-lawan berat, yaitu Sumut, Sumsel, Riau dan Lampung.
Sedangkan Grup B terdiri dari Sumbar, tuan rumah Babel, Jambi, Bengkulu, dan Kepri.
Nantinya berlangsung system dua tim silang di semifinal.
Tim lolos ke semifinal juara dan runner up. “Sedangkan tim yang lolos ke PON hanya tiga, yaitu juara I, II dan III,” ujarnya.(*)