News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ada Lowongan Kerja Nih, PD Pasar Surya Surabaya Butuh Dirut dan Dirkeu

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Plt Dirut PD Pasar Surya, Bambang Parikesit (kiri) dan Ketua DPRD Surabaya Armuji membuka sentra akik di Lantai 2 Pasar Bratang, Sabtu (10/10/2015).

TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Sepinya pendaftaran lowongan kerja untuk jabatan tinggi di perusahaan daerah milik Pemkot Surabaya tidak hanya terjadi di PDAM Surya Sembada.

PD Pasar Surya yang membuka lowongan direktur utama (dirut) dan direktur keuangan (Dirkeu) juga sepi pelamar.

Ketua Badan Pengawas (Bawas) PD Pasar Surya Kota Surabaya, Samba Prawirajaya mengatakan pada rekrutmen yang dibuka 11 hingga 16 Desember lalu, ternyata peminatnya jauh dari harapan.

Akhirnya, Bawas memperpanjang rekrutmen hingga 5 Januari 2016 mendatang.

"Kami memperpanjang lagi. Untuk tahap perpanjangan kedua ini, dibuka pada 17 Desember hingga 5 Januari. Kami memperpanjang hingga dua minggu dengan alasan karena Desember ini banyak tanggal merah atau liburan,” kata Samba, Minggu (27/12/2015).

Samba menyebutkan bila pada rekrutmen tahap awal, yang mendaftar sebanyak 11 pelamar hingga batas pendaftaran ditutup dengan cap pos tanggal 16 Desember pukul 24.00 WIB.

Perinciannya 10 pelamar dengan posisi Dirut dan 1 pelamar pada posisi Dirkeu.

Untuk posisi Dirut, ada 2 pelamar yang harus dicoret karena umurnya tidak sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan.

Yang menarik, surat lamaran yang masuk ada nama Dwi Hari. Lelaki ini adalah mantan Direktur Teknik (Dirtek) PD Pasar Surya, yang beberapa waktu lalu yang mengundurkan diri karena mengisi jabatan lain di tempat lain.

Dwi Hari kini mengincar posisi sebagai Dirut.

Bawas PD Pasar Surya mematok minimal ada 30 pelamar dalam perpanjangan kali ini. Hingga 22 Desember sudah masuk 8 pelamar, dengan perincian ada 4 pelamar yang mengejar posisi dirut dan 4 pelamar mengincar posisi dirkeu.

Terkait adanya protes dari Paguyuban Pedagang Pasar Seluruh Surabaya (PPPSS) menolak adanya rekrutmen Dirut PD Pasar Surabaya, Samba mengatakan itu wajar saja.

Apa yang dilakukan ini karena pihaknya mendapatkan perintah dari Pemkot Surabaya untuk melakukan rekrutmen.

Alasan pemkot cukup masuk akal untuk menggelar rekrutmen direksi PD Pasar Surya. Sebab, banyak kalangan yang mendorong untuk segera mengisi kosongan jabatan agar kinerja PD Pasar tidak turun.

“Sekarang posisi dirut sedang kosong. Dan pada akhir Februari nanti, jabatan Pak Bambang Parikesit sebagai direktur keuangan akan kosong karena sudah habis masa baktinya. Dan Pak Bambang sendiri sekarang merangkap sebagai Plt dirut, Jadi kalau jabatan ini tak segera diisi maka akan berdampak terhadap kinerja PD Pasar Surya,” katanya.

Kepala Bagian Perekonomian Pemkot Surabaya, Khalid mengatakan rekrutmen yang dilakukan bawas itu sudah sah. Berdasarkan Perda PD Pasar Surya no 6 tahun 2008 dijelaskan jumlah anggota Bawas Pasar Surya tidak ada batas minimal. Yang ada batas maksimal 5 orang.

“Artinya, jika anggota bawas sekarang ini ada 2 orang, maka tak masalah untuk melakukan rekrutmen. Maka bawas itu diperbolehkan melakukan rekrutmen direksi yang baru,” katanya seraya menambahkan sekarang anggota Bawas yaitu Samba dan Bramantyo.

Sedangkan Syafii dari unsur pedagang tidak bisa diperpanjang lagi karena sudah dua periode. Disinggung soal nasib calon hasil seleksi anggota Bawas PD Pasar Surya yang sampai sekarang belum ditetapkan wali kota, Khalid membenarkan kondisi yang ada.

Ini terjadi karena walikota definitive sudah lengser dan Pj walikota yang ada, tidak mau melantiknya dengan alasan diserahkan kepada walikota terpilih.

Untuk diketahui PPPSS menolak adanya rekrutmen Dirut PD Pasar Surabaya yang dilakukan Pemkot Surabaya. Menurut mereka, apa yang dilakukan Pemkot Surabaya ini jelas melanggar Perda no 6 tahun 2008 tentang PD Pasar Surya.

Sesuai aturan, Bawas PD Pasar Surya dibentuk dulu, baru kemudian dilakukan rekrutmen direksi yang dilakukan oleh Bawas. (Sri Handi Lestari)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini