Laporan Wartawan Tribun Jambi, Dedi Nurdin
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Bagi Anda yang penasaran dan ingin menyaksikan kemeriahan Cap Go Meh di Kota Jambi, Anda bisa datang ke Kelenteng Ho Keng Tong di kawasan Koni, Kota Jambi, pada Senin (22/2/2016) sore.
Sejumlah kegiatan akan digelar untuk memeriahkan hari ke 15 perayaan Imlek. Dari tahun 2566 tahun kambing ke tahun 2567 sio Monyet Api (kalender lunar).
Pantauan Tribun Sabtu (20/2/2016) sore, sejumlah warga tampak sibuk melakukan persiapan, ada yang mendekorasi panggung, ada juga yang sibuk memasang tenda dan umbul-umbul di sekitar kelenteng.
Sejumlah wanita tampak melakukan gladi di panggung utama yang akan menjadi pusat kegiatan yang akan dihadiri tamu dari pemerintah provinsi dan Kota Jambi.
Kelenteng Ho Keng Tong setiap tahunnya selalu ramai dan menjadi pusat keramaian pada malam Cap Go Meh. Berbagai kegiatan dan atraksi digelar di sana.
Pawai arak-arakan tatung, pertunjukan barongsai dan malam hiburan di gelar di sana.
Untuk kelancaran Cap Go Meh setiap tahunnya melibatkan pengurus dari tiga kelenteng di kawasan Koni Kota Jambi yakni makin kelenteng Ho Keng Tong, Leng Cun Keng dan kelenteng Sai Cie Tien.
Pada perayaan Cap Go Meh kali ini akan berlangsung mulai dari Senin sore hingga pergantian malam.
Asiong, panitia pelaksana perayaan Cap Go Meh ditemui Tribun mengatakan kelenteng Ho Keng Tong setiap tahunnya selalu menjadi pusat keramaian.
"Kalau Cap Go Meh Pusat keramaian di sini. Kalau mau lihat mulai dari senin sore kita jemput tatung ke kelenteng lain kumpul diaini baru di arak, ada juga hiburan dan pesta makan bersama,"katanya.
Pada perayaan Cap Go Meh, Biasanya akan diramaikan warga sekitar maupun keturunan etnis Tionghoa dari berbagai kabupaten kota di Jambi.
"Ngumpul di sini, biasanya tak kurang dari 6 ribu orang ikut disini, sampai malam, setiap tahunnya seperti itu,"kata Asiong.
Pada kegiatan kali ini, ia berharap bisa menjadi kegiatan wisata di Jambi. Sehingga kemeriahan Cap Go Meh bisa dirasakan bersama.
"Kita juga ngundak pejabat pemerintah provinsi dan kota untuk hadir," pungkasnya.(*)