Laporan wartawan Tribun Jambi, Abdullah Usman
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Seribuan Suku Anak Dalam (SAD) dan petani Jambi melakukan aksi bertema jalan kaki menuju istana negara, di kantor Gubernur jambi, Rabu (16/3/2016).
Koordinator aksi, Joko, mengatakan aksi yang berlangsung sejak pukul 9.00 tersebut berlangsung alot.
Dalam aksi ini diikuti ribuan orang, perwakilan dari SAD Batang Hari, Muaro Jambi dan para petani dari 4 kelompok petani.
Dalam orasi ini masyarakat menyampaikan beberapa tuntutan, di antaranya agar pemerintah segera menuntaskan konflik agraria yang telah mengakibatkan lebih kurang 15.000 KK petani dari semua kampung menjadi korban kebijakan liberisasi investasi.
"Bahkan pemerintah dinilai seakan tutup mata, melihat kekerasan kriminalisasi dan perampasan ruang hidup terhadap masyarakat," ujarnya.
Dikatakannya, dalam aksi ini pula masyarakat akan melakukan aksi berjalan menuju istana negara untuk bertemu presiden.
"Kita sedang menunggu keputusan gubernur untuk dapat melepas besok, namun baik dilepas ataupun tidak kita tetap akan melakukan aksi tersebut," ujarnya. (*)