Laporan Wartawan Tribun Jambi, Dedi Nurdin
TRIBUNNEWS.COM, JAMBI - Warga RT 29 Jalan Gajah Mada Kelurahan Lebak Bandung, Kecamatan Jelutung Kota Jambi, Sabtu (16/4) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB geger.
Sumarni (70), wanita yang sehari-hari bekerja sebagai penjual jamu di pasar Abgso Duo ini ditemukan tewas dalam posisi tertelungkung dengan tertutup kain di belakang rumahnya dekat pintu dapur.
Awalnya Sumarni ditemukan Suriadi yang tak lain adalah suaminya.
Saat ditemukan kondisinya cukup mengenaskan dengan keadaan luka di bibir bagian bawah.
Menurut warga keseharian Sumarni dikenal cukup tertutup di lingkungan tempat tinggalnya.
"Keseharian nenek itu tertutup, bukan nenek itu saja, tetapi kakek yang merupakan suami korban itu pun juga keseharian pendiam," ujar warga sekitar saat dimintai keterangan.
Menurut warga lain satu pekan sebelummya sempat terdengar kedua pasangan suami istri itu cekcok.
"Setahu saya, pasangan suami istri itu sempat bertengkar, tetapi jika penyebab meninggalnya ibu itu karena pertengkaran itu saya tidak tahu betul," kata warga.
"Kita kurang paham penyebab kematiannya, namun yang pasti nenek itu ditemukan meninggal pada sore hari," jelasnya.
Terpisah, Ketua RT 29, Martin pun saat dimintai keterangan oleh sejumlah wartawan terkait adanya penemuan salah satu warganya yang tewas menyebutkan, dirinya mengetahui kematian nenek tersebut dari suaminya.
"Awalnya saya diberi tahu oleh suami korban kalau istrinya meninggal, karena mendengar itu saya langsung ke rumah korban untuk memastikan," terangnya.
"Setelah saya pastikan, saya langsung melaporkan kejadian ini kepada Polsek Jelutung, karena saya sempat merasa curiga atas kematian nenek tersebut," tambahnya.
Namun, manurut Martin sebelumnya ia juga sempat mengeluh sakit tapi terkait pertengkaran di rumah tangga nenek Sumarni, ia enggan berkomentar.
"Kalau masalah pertengkaran suami istri itu memang sering terjadi, tetapi saya rasa meninggalnya nenek itu karena sakit," katanya.
Polisi yang mendapatkanm laporan, Sabtu dinihari tadi langsung mendatangi lokasi kejadian lalu melakukan olah TKP.