Jasad perempuan tanpa identitas tersebut ditemukan pada Sabtu (7/5/2016) malam atau satu hari setelah penemuan bayi Mei.
Kapolsek SKP, AKP Nusirwan tidak ingin berspekuliasi keterkaitan jasad perempuan dengan temuan bayi Mei.
Namun menurutnya, pihaknya akan melakukan penyelidikan untuk memastikan adanya keterkaitan tersebut.
"Kita akan runut dulu bagaimana peristiwanya. Dari saksi yang diperiksa, tidak melihat langsung perempuan tersebut meninggalkan bayi sebelum diduga melompat dari Jembatan Siak III," papar Nusirwan.
Jika kemudian penyelidikan kepolisian menemukan rangkaian cerita, maka bisa jadi perempuan yang ditemukan di Sungai Siak sebelum mengakhiri hidupnya terlebih dahulu meningalkan bayinya.
Hingga kini polisi masih terus berupaya mengungkap temuan bayi dan misteri temuan jasad perempuan tanpa identitas tersebut. (*)