News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

61 Penulis dan Pembicara Akan Hadir di MIWF 2016

Penulis: Fahrizal Syam
Editor: Sugiyarto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Makassar International Writers Festival (MIWF) 2016, yang merupakan festival literasi terbesar di Indonesia Timur akan kembali digelar pada 18-21 Mei 2016.

Laporan Wartawan Tribun Timur Fahrizal Syam

TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Makassar International Writers Festival (MIWF) 2016, yang merupakan festival literasi terbesar di Indonesia Timur akan kembali digelar pada 18-21 Mei 2016.

Festival literasi edisi keenam yang rutin digelar oleh rumah budaya Rumata' Artpace ini akan berlangsung selama empat hari di tujuh lokasi.

Sebanyak 61 penulis/pembicara untuk 33 item kegiatan akan meramaikan event akbar ini.

Beberapa penulis dan pembicara ternama yang akan hadir di MIWF 2016 ini di antaranya, Dua penulis pemenang kompetisi spoken-word Alia Gabres (Australia) dan Deborah Emmanuel (Singapura), Jurnalis kelahiran Prancis yang juga penulis dan aktivis komunitas seni yang tinggal di Yoryakarta Elizabeth Inandiak, dan penyair muda Jerman Marius Hulpe.

Tak hanya itu, beberapa penulis Indonesia yang terkenal juga akan ambil bagian seperti Dewi "Dee" Lestari, Aan Mansyur, Eka Kurniawan, Joko Pinurbo, Maman Suherman dan beberapa penulis lainnya, serta Produser dan penulis populer Indonesia Mira Lesmana .

Tak hanya dari Indonesia, penulis yang akan turut meramaikan MIWF 2016 ini juga datang dari Australia dan Singapura.

Founder dan Director Rumata' Artspace Lily Yulianti Farid mengatakan di edisi keenam kali ini MIWF 2016 memilih tema Baca!.

"Tema ini merupakan inspirasi dari tumbuhnya komunitas baca dan pustaka di Indonesia yang semakin meningkat," kata Lily pada jumpa pers yang berlangsung di Rumata' Artsoace Jalan Bontonompo, Makassar, Selasa (17/5).

Seperti tahun sebelumnya, MIWF 2016 masih akan dilaksanakan di Benteng Rotterdam sebagai lokasi utama

Lily menambahkan festival ini akan menjelajahi bagaimana Indonesia dan kesadaran literasi yang sedang bertumbuh serta minat baca yang semakin berkembang dalam beberapa tahun terakhir ini.

Setiap tahunnya, MIWF selalu hadir dengan konsep yang berbeda. Untuk tahun ini, konsep yang dipilih adalah konsep pop-up taman, sebuah proyek kolaborasi yang menawarkan tiga taman yaitu taman baca, taman rasa dan taman cahaya.

"Di taman baca kita bisa menikmati bacaan-bacaan dengan suasana piknik, juga merasakan sajian racikan kopi dan teh ditemani puisi. Di taman cahaya akan ditampilkan kolaborasi koreografer Abdi Karya, musisi Juang Manyala, dan Dana Riza," jelas Lily. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini