News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Aksi Mengerikan Limbad yang Berujung Laporan Polisi

Editor: Robertus Rimawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNNEWS.COM, KOTAMOBAGU - Pertunjukan ekstrem Master Limbad menuai masalah.

Dari video yang beredar di media sosial, terlihat bagaimana aksi mengerikan Limbad terhadap pelawak Sulut menggunakan parang.

Akibat aksi tersebut Limbad dilaporkan ke polisi gara-gara aksi sabetan parang yang dilakukannya mengakibatkan luka memar.

Limbad dilaporkan pelawak Sulut Ramly Hiola atau yang akrab dipanggil Amoy ke Polres Bolmong.

Amoy menuturkan kejadian bermula saat ia menjadi MC di acara HUT Kota Kotamobagu provinsi Sulut pada tanggal 23 Mei 2016.

Saat itu Limbad diundang untuk mempertontonkan aksi pertunjukkan ekstrem di hadapan pejabat Kota Kotamobagu dan seluruh warga Kotamobagu.

Dalam laporannya ke polisi Amoy menyebut dirinya saat itu diminta Limbad untuk ikut bersamanya dalam pertunjukan ekstrem tersebut.

Amoy akan dijadikan sasaran 'kebal' parang yang akan dipertontonkan Limbad.

Amoy mengaku dirinya menolak, tetapi tetap dipaksa.

Dirinya kemudian ditarik ke atas panggung dan pakaiannya dibuka.

Saat itulah Limbad segera melancarkan aksinya dengan mengiris, menghantamkan parang tajam ke seluruh bagian tubuh Amoy mulai dari kepala, leher, wajah, badan, hingga bagian perut Amoy.

Tak disangka, aksi 'kebal' parang tersebut menyisakan luka memar di bagian perut korban akibat tetakkan parang Limbad.

Pelawak Sulut Amoy tunjukan luka memar akibat sabetan parang Limbad bersama pengacaranya.

Amoy laporkan Limbad ke Polres Bolmong

Tak terima, korban Amoy langsung melaporkan Limbad ke polisi.

Sejumlah foto yang memperlihatkan luka memar di perut Amoy dengan cepat menyebar di media sosial Facebook dan menuai berbagai komentar netizen. (Tribun Manado/Handika Dawangi/Fransiska Noel)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini