TRIBUNNEWS.COM, LAMONGAN - Polisi Lamongan, Selasa (14/6/2016) sore meringkus tiga tersangka pembunuh wanita tanpa identitas yang saat ditemukan dalam keadaan telanjang di anak Sungai Brengkok, Kecamatan Brondong, Jumat (3/6/2016) lalu.
Jasad perempuan itu ternyata bernama Sri Murni (34), warga Jalan Raden Patah Gang Nangka RT 02 RW 04 Grobogan Jawa Tengah.
Kepala Satuan Reserse dan Kriminalitas Polres Lamongan, AKP Wisnu Prasetyo memimpin perburuan itu mulai dari Lamongan, Tuban, Grobogan di Jawa Tengah hingga Cirebon di Jawa Barat.
Hasilnya, mereka menangkap dua dari tiga tersangka di dua tempat yang berbeda.
Seorang di antaranya diburu sampai Jawa Barat dan berhasil ditangkap di Cirebon saat hendak berusaha kabur ke Jakarta.
Seorang tersangka berasal dari Lamongan dan dua tersangka lainnya dari Tuban.
Adapun Sri Murni diketahui bekerja sebagai sales barang elektronik untuk wilayah Tuban, Lamongan dan Bojonegoro.
Kini, polisi masih memburu seorang tersangka lagi. Apa motif pembunuhan ini?
Pembunuhan sadis terhadap Sri Murni di Lamongan ternyata dipicu rasa sakit hati bercampur cemburu yang terus membara di benak Sugianto, pacar korban.
Sugianto adalah perencana pembunuhan terhadap perempuan yang dipacarinya selama dua tahun itu.
Sugianto merasa tak mungkin membunuh korban seorang diri. Ia kemudian mengajak kenalannya, Susanto, seorang sopir truk dan Sumarno untuk menghabisi nyawa korban.
Kepada dua temannya itu, tersangka mengaku sakit terhadap Sri Murni yang telah meninggalkannya karena punya lelaki lain.
"Saya cemburu, sakit hati karena dia berhubungan dengan orang lain," aku Sugianto.
Sugianto juga mengaku tersinggung dengan sikap korban yang meninggalkannya begitu saja setelah dirinya tidak bisa mencukupi kebutuhan korban.