News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Belum Temukan Peredaran Daging Celeng Asal Jambi di Medan

Penulis: Array Anarcho
Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polisi menunjukkan daging yang disimpan di lokasi penjualan serta penyimpanan daging celeng di Jalan Penjernian No 38, Kecamatan Wonokromo, Surabaya, Jumat (26/6/2015). Polisi telah mengamankan tujuh orang pengepul diantaranya adalah Musrifin, pemilik rumah yang dijadikan gudang daging babi T, R, D, A, J, dan E. Setiap harinya, sebanyak 100 hingga 200 kilo daging celeng atau babi dan dipasarkan ke pasar-pasar di Surabaya. SURYA/AHMAD ZAIMUL HAQ

Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus

TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Satuan Reserse Kriminal Polresta Medan ikut mengawasi peredaran daging celeng di sejumlah pasar tradisional di Kota Medan diduga dipasok dari Jambi.

"Untuk pengawasan mungkin lebih tepat di Dinas Kesehatan atau Dinas Peternakan. Namun, kami dari Sat Reskrim tetap ikut menyelidiki di lapangan," ujar Kepala Satreskrim Polresta Medan, Komisaris Fahrizal, Jumat (17/6/2016).

Polisi belum menemukan peredaran daging celeng di pasar tradisonal Kota Medan. Masyarakat diimbau melaporkan jika menemukan penjualan daging celeng.

"Peran masyarakat juga penting dalam hal pengawasan di lapangan. Jika ada masyarakat yang mengetahui adanya penjualan daging celeng silakan lapor ke kami agar segera ditindaklanjuti," kata Fahrizal.

Belum lama ini Polresta Jambi mengamakan TS, pedagang daging celeng yang dioplos dengan sapi dan menjualnya di Jakarta dan Medan. 

Dari tangan tersangka TS, Polres Jambi menyita 4 ton daging celeng. Tersangka mengaku, daging celeng sudah ada yang diedarkan di Kota Medan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini