Laporan Wartawan Tribun Timur Fahrizal Syam
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Sebanyak 500 orang pasukan Rider 700/WYC diberangkatkan untuk mengikuti operasi pengamanan perbatasan darat RI-Papua Nugini di Provinsi Papua.
Pemberangkatan pasukan tersebut ditandai dengan upacara yang dilaksanakan di Pelabuhan Soekarno-Hatta Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (28/6/2016).
Upacara ini dipimpin oleh Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto, selaku wakil dari masyarakat yangbmelakukan pelepasan.
Pangdam VII Wirabuana Mayjen TNI Agus Surya Bakti mengatakan prajurit yang diberangkatkan telah diberi kepercayaan dan tanggung jawab untuk mengembanban amanah menjaga perbatasan.
"Penugasan ke daerah operasi merupakan wujud nyata pengabdian dan kehormatan bagi seorang prajurit kepada negara dan bangsanya, demi tegaknya kedaulatan wilayah NKRI serta kokohnya persatuan dan kesatuan bangsa," kata Agus.
Pangdam mengharapkan kepada setiap prajurit yang akan melaksanakan tugas pengamanan ini agar tetap menjaga kehormatan TNI melalui penampilan, sikap dan perilaku yang positif kepada masyarakat.
"Kepada prajurit yang tergabung dalam Satgas Yonif Raider 700/Wira Yudha Sakti ini, saya berharap untuk menguatkan tekad dan komitmen terkait dengan tugas-tugas yang akan dihadapi, sehingga secara fisik maupun mental, kalian akan fokus melaksanakan tugas yang membanggakan ini," pesannya.
500 pasukan rider 700/WYC akan bergabung dengan dua batalyon pasukan Raider dari Sumatera dan Jawa untuk diberangkatkan ke Papua malam ini menggunakan KRI Banjarmasin-592.
Turut hadir dalam acara pemberangkatan Kapolda Sulawesi Selatan Irjen Pol Anton Charliyan, Wali Kota Makassar, dan ratusan keluarga dari prajurit Raider 700. (*)