Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribun Medan, Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Kapolresta Medan, Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto mengaku pihaknya belum ada rencana untuk melakukan rekayasa lalulintas pada saat kedatangan Presiden RI, Joko Widodo ke Medan, Sumatera Utara.
Kata Mardiaz, pihaknya akan melihat situasi dan kondisi.
"Untuk pengalihan arus, sepertinya belum ada. Arus lalulintas normal seperti biasa," kata Mardiaz di depan markas Kodim 0201/BS, Rabu (20/7/2016).
Menurut Mardiaz, memang rencana Jokowi akan singgah di Hotel Santika Dyandra Medan. Namun, kata dia, jika situasi ramai, maka tidak tertutup kemungkinan arus lalulintas akan dialihkan.
"Untuk total personel Polresta Medan yang ikut pengamanan ada 883 orang. Pengamanan dipimpin langsung bapak Pangdam," ujar Mardiaz.
Sementara itu, Pangdam I/Bukit Barisan, Mayjend TNI Lodewyk Pusung ketika diwawancarai mengatakan seluruh kekuatan TNI-Polri dikerahkan dalam pengamanan kali ini. Bahkan, TNI menyiagakan beberapa sniper di lokasi-lokasi yang bakal dikunjungi Jokowi.
"Sniper ini tugasnya untuk mengcounter apabila ada penembak jitu dari pihak luar. Jadi, jika ada yang menyerang, sniper bisa langsung bertindak," katanya.(ray/tribun-medan.com)