Laporan Wartawan Tribun Medan/ Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Selain menurunkan 202 personel gabungan Polresta Medan dibantu Brimob Polda Sumut, Kapolresta Medan, Kombes Mardiaz Kusin Dwihananto akan mengaktifkan 28 pos lalulintas untuk memantau aksi begal.
Nantinya, pos lalulintas ini akan diisi sejumlah tim Reserse Kriminal.
"Dalam operasi pemberantasan begal ini, yang menaiki mobil akan dibuka kacanya. Jadi, kami tahu siapa saja masyarakat yang beraktivitas di malam hari. Tentunya, 28 pos lalulintas akan kami aktifkan," ungkap Mardiaz saat memimpin apel bersama Anti Begal di Polresta Medan, Senin (25/7/2016) sore.
Ia mengatakan, langkah-langkah ini diambil untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat di Kota Medan.
Mardiaz ingin menghilangkan rasa khawatir masyarakat terhadap tindak tanduk kejahatan di malam hari.
"Saya juga ingin mengingatkan kepada personel yang melakukan patroli jangan sampai terjadi penyimpangan. Tujuan kita baik, membuat Kota Medan aman dari segala bentuk kejahatan," ungkap Mardiaz.
Dalam kesempatan ini, Mardiaz juga tidak ingin Tim Anti Begal yang dibentuk menjadi cemoohan di masyarakat. Jangan sampai ada pungutuan liar (pungli) saat operasi berlangsung.
Gempa Terkini Senin 5 Februari 2024 Guncangan Baru Saja Terjadi, di Sini Lokasi dan Kekuatan Getaran
Gempa Terkini Minggu 14 April 2024 Pagi Guncangan Baru Saja Terjadi, di Sini Lokasi dan Magnitudonya
Gempa Bumi Terkini Senin 19 Februari 2024 Pagi, Guncangan Baru Terjadi, di Sini Lokasi dan Magnitudo
"Jangan pula ada kekerasan terhadap masyarakat. Tim Anti Begal ini harus benar-benar hadir untuk memberantas aksi kejahatan, khususnya begal," ungkap Mardiaz.
Sebelumnya, pengusaha katering bernama Monang (48) warga Jl Ternak, Medan Polonia, dibunuh kawanan begal saat melintas di Jl MT Haryono simpang Jalan Surabaya, Senin (18/7/2016) kemarin.
Sampai saat ini, kasus pembunuhan dan perampokan ini belum terungkap.
Banyaknya keluhan warga yang sampai ke polisi membuat Mardiaz geram.
Ia pun kembali menggalakkan Tim Anti Begal yang akan patroli sepanjang malam di Kota Medan.(ray/tribun-medan.com)