Mengetahui warga menyerang, 15 personel polisi yang ada di pos lari ke Polres Tanah Karo. Mereka meminta bantuan, dan terjadilah penyerangan warga.
Sementara itu, di lokasi awal pemagaran satu unit eskavator merk Hitachi rusak dibakar warga.
Akibat insiden ini, seorang warga bernama Arya dikabarkan tewas karena terlibat bentrok dengan polisi.
"Ada lima orang yang diamankan. Mereka diduga melakukan provokasi," kata sumber di kepolisian, Jumat (29/7/2016) malam.
Adapun kelima warga yang diamankan masing-masing Eddi Sitepu, James Sinulingga, Nahason Sinuraya, Modal Sinulingga dan Sugiarto Meliala. Sampai saat ini, suasana di Tanah Karo masih belum kondusif.
"Rencananya jenazah korban tewas akan dibawa ke Medan. Kondisi Polres Tanah Karo rusak akibat dilempari batu," ungkap Sumber.(ray/tribun-medan.com)