Laporan Wartawan Tribun Lampung, Wakos Gautama
TRIBUNNEWS.COM, BANDAR LAMPUNG - Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Bandar Lampung Komisaris Dery Agung Wijaya mengatakan, tersangka Adriansyah dan Ansori sudah lima kali menjambret di wilayah Bandar Lampung.
“Mereka beraksi di Telukbetung Barat, Telukbetung Utara, Telukbetung Selatan, Pahoman,” ujar dia, Rabu (21/9/2016).
Menurut Dery, sasaran komplotan ini adalah para perempuan yang berboncengan naik sepeda motor.
Korban terakhir dari duo ini adalah Fitria, warga Telukbetung Utara pada Selasa (20/9/2016) malam.
Dery mengatakan, pada saat itu Fitria sedang naik sepeda motor bersama rekannya sekitar pukul 21.00 WIB.
Pada saat itu, lanjutnya, datang kedua tersangka dari arah belakang.
“Tersangka memepet motor korban lalu merampas tas yang berisi satu unit telepon seluler,” ujarnya.
Korban berteriak sehingga mengundang perhatian massa.
Masyarakat bersama petugas yang sedang patroli mengejar kedua tersangka. Dery menuturkan, kedua tersangka jatuh tersungkur dari motor.
Massa yang beringas sempat menghakimi kedua tersangka.
“Petugas mengamankan kedua tersangka dari amukan massa,” ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Tim khusus anti bandit (Tekab) 308 Polresta Bandar Lampung membekuk dua tersangka pencurian dengan pemberatan (curat) dengan modus jambret.
Polisi menangkap dua tersangka di Keteguhan, Telukbetung Barat.
Kedua tersangka adalah Ansori (20), dan Ardiansyah (21). Keduanya merupakan warga Panjang.(*)