News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Saudari Bayi Kembar Siam Asal Ciamis Meninggal

Penulis: Teuku Muhammad Guci Syaifudin
Editor: Y Gustaman
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gisya Bizanty Ramadani, satu dari bayi kembar siam yang berhasil dipisahkan di ruang intensif bagian anak Rumah Sakit Hasan Sadikin, Jalan dr Djundjunan, Kota Bandung, Kamis (29/9/2016). TRIBUN JABAR/TEUKU MUH GUCI S

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S

TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Gesya Ummaya Amadani meninggalkan Gisya Bizanty Ramadani untuk selama-lamanya. Gesya meninggal pada Jumat (7/10/2016) pagi.

Keduanya merupakan bayi kembar siam pasangan Syarif Maulana (24) dan Gina Gantina (19) asal Ciamis, Jawa Barat.‬ Keduanya mendapat perawatan di Rumah Sakit Hasan Sadiki Bandung.

Gesya mendapatkan perawatan intensif di ruang ICU RSHS selama beberapa hari, setelah tim dokter mengoperasi pemisahan tubuhnya dari Gisya pada 27 September 2016.

Tim dokter yang mengoperasi pemisahan tubuh Gesya dan Gisya, dr Rully Sitanggang, mengatakan penyebab meninggalnya Gesya akiibat gagal multiorgan.

Bukan hanya satu organ tubuhnya yang tidak berfungsi secara baik sehingga kondisi kesehatan Gesya menurun setiap hari.

"Mulai dari ginjalnya, sistem syaraf pusat, sistem respirasinya, sistem faskulernya, dan jantung yang tidak berfungsi dengan baik. Walau sudah ada perbaikan," kata Rully kepada wartawan.

Berbagai upaya dilakukan tim dokter untuk menyelamatkan Gesya. Salah satunya memberikan bantuan pernafasan dengan mesin. Tinggal Gisya yang masih bertahan hidup.

"Kami juga melakukan cuci darah, dan sudah kita lakukan semua selain support obat-obatan yang baik buat jantung, ginjal, dan sistem lainnya. Tapi ternyata tetap tak bisa menolong," imbuh Rully.

Direktur Utama RSHS, Ayi Djembarsari, mengatakan tim dokter sudah berkomunikasi dengan orangtua terkait penyebab kematian Geisya. Orangtua sudah tahu persis kondisi Geisya dan menerimanya.

"Orangtua Gesya juga tahu kami sudah melakukan segala upaya secara maksimal terutama pengobatannya," ujar Ayi.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini