Laporan Wartawan Tribun Jabar Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan dengan intensitas di atas normal akan terjadi di Jabar terutama di Kota Bandung sampai akhir Desember 2016.
Masyarakat pun diimbau untuk waspada bencana banjir bandang, pergerakan tanah, pohon tumbang, dan angin puting beliung.
Polrestabes Bandung menyiapkan personel "siaga bencana" untuk mengantisipasi terjadinya banjir, pohon tumbang, dan bencana lain.
Seperti diketahui bencana banjir dan pohon tumbang sering terjadi di Kota Bandung akhir-akhir ini.
"Kami juga sudah tempatkan anggota menjaga di tempat-tempat rawan banjir, termasuk petugas yang mengatur lalu lintas jika terjadi kemacetan," kata Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Winarto, kepada wartawan usai Deklarasi Kebhinekaan di Markas Polrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Selasa (15/11/2016).
Winarto mengatakan, personel "siaga bencana" yang disiapkan itu berjumlah 500 personel.
Ratusan personel itu terdiri dari fungsi sabhara dan lalu lintas itu akan langsung siaga jika terjadi perubahan cuaca tiba-tiba.
"Kalau cuaca terliaht sudah tidak bershabat, kami turunkan personel itu ke lapangan," kata Winarto.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat Kota Bandung mulai sering dilanda bencana menjelang akhir tahun.
Satu di antaranya bencana banjir dan pohon tumbang yang terjadi di sejumlah titik pada (13/11/2016).
Sejumlah daerah di Kota Bandung tergenang air. Berdasarkan data BNPB, banjir terjadi di 20 titik di Kota Bandung.
Antara lain Jalan Pagarsih, Jalan Pasirkaliki, Jalan Wastukancana, Jalan Lodaya, Jalan Pasirkoja, Jalan A. Yani, Jalan Sukagalih, Jalan Sudirman, Jalan Waringin (Pasar Andir), dan Jalan Laswi.
Selain itu, banjir juga terjadi di Jalan Burangrang, Jalan Stasiun Timur, Jalan Kebon Jati, Stasiun Timur, Jalan Caringin, Jalan Otista, dan Jalan dr. Djundjunan, Jalan Kopo, Jalan Manado, Jalan Serayu, dan Rumah Sakit Cicendo.