Laporan Wartawan Tribun Jabar, Teuku Muh Guci S
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Lima pelajar SMP Negeri 2 Kota Bandung diduga menjadi korban penodongan di dalam mobil angkot jurusan Kalapa-Dago di Jalan Ciatel, Kecamatan Regol, Kota Bandung, Kamis (17/11/2016).
Seorang pelajar dikabarkan mengalami luka pada tangan kanannya.
Informasi yang dihimpun Tribun Jabar (Tribunnews.com Network), kelimanya naik angkot jurusan Kalapa-Dago di dekat sekolahnya.
Lantas seorang penumpang sepeda motor naik angkot di perempatan Ciatel.
Di dalam angkot, penumpang sepeda motor mengeluarkan kampak kecil dari tasnya. Ia menodong kelima pelajar SMP tersebut.
Sembari mengancam, penodong meminta uang dan ponsel milik kelima pelajar itu.
Lantas siswa SMP 2 itu loncat dari angkot secara bergantian. Seorang pelajar terluka diduga sabetan senjata tajam.
Terkait dengan kasus itu Polsek Regol masih melakukan penyelidikan terkait dengan kasus tersebut hingga malam tadi.
Lantas bagaimana perkembangan kasus penodongan itu pagi ini?
Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Winarto, mengaku pihaknya masih mendalami kasus itu dengan mencari petunjuk dan identitas pelaku.
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat ada titik terang," kata Winarto di Markas Polrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Jumat (18/11/2016).
Ditanya kasus tersebut berkaitan dengan aksi kejahatan jalanan lain, Winarto belum bisa memastkannya. Pihaknya juga masih mengembangkan kasus kejahatan jalanan yang sudah terungkap.
"Belum bisa kam simpulkan," kata Winarto. (cis)