Laporan Wartawan Tribun Timur, Fahrizal Syam
TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Presiden Republik Indonesia meresmikan Pelabuhan Perikanan Untia, di Kecamatan Biringkanaya, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (26/11/2016).
Peresmian ini ditandai dengan penekanan tombol sirine dan penandatangan prasasti oleh Presiden Jokowi, didampingi Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti dan Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul yasin Limpo.
Acara peresmian ini juga dihadiri puluhan nelayan. Dalam kesempatan itu, Jokowi kembali melakukan kebiasaannya untuk memberi kuis berhadiah kepada masyarakat.
Kali ini ia memanggil dua nelayan ke panggung untuk menjawab pertanyaan Presiden Jokowi.
Nelayan pertama bernama Muhajirin, ia ditanya tiga hal yang tak boleh dilakukan nelayan dalam mencari ikan. Muhajirin pun mampu menjawabnya, lalu dihadiahi satu unit sepeda.
Lalu nelayan kedua pun ditanyai pertanyaan lain. Nelayan yang tak menyebutkan namanya ini diminta oleh Jokowi untuk menyebut sepuluh jenis ikan.
Awalnya sang nelayan mampu menjawab beberapa jenis ikan, seperti Ikan Kakap, Ikan Baronang, dan lain-lain.
Namun kemudian ia mulai tampak kebingungan menyebut jenis-jenis ikan, bahkan menyebut jenis ikan yang membuat Jokowi bingung.
"Ikan kerung-kerung, ikan bete-bete, ikan tuing-tuing," kata sang nelayan.
Jokowi dan hadirin pun tertawa mendengar nama ikan yang disebutkan nelayan tersebut. Jokowi bahkan menanyakan kepada Menteri Susi Pudjiastuti jika ada nama ikan yang tak ia ketahui.
"Ikan tuing-tuing ini apa, bentuknya besar atau kecil? Betul Bu Susi yah ada ikan seperti itu," tanya Jokowi yang membuat hadirin tertawa.
Meski menyebut nama ikan yang membuat bingung, nelayan tersebut tetap mendapat hadiah dari Presiden Jokowi.
Usai meresmikan pelabuhan, Jokowi melihat beberapa stand dan fasilitas di Pelabuhan Perikanan Untia, sebelum meninggalkan lokasi.