Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Seusai berdebat di televisi, calon gubernur nomor urut 1 di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Gorontalo, Hana Hasanah Fadel Muhammad melaporkan pesaingnya, cagub nomor urut 2, Rusli Habibie.
Hana melaporkan Ruslie ke Polda Metro Jaya. Hana merasa nama baiknya tercemar. Terutama, setelah Rusli menyinggung soal dana Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) saat debat Pilkada Gorontalo di salah satu stasiun televisi nasional.
"Awalnya mereka ikut acara debat di stasiun televisi. Acara debat Pilgub Gorontalo," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Raden Prabowo Argo Yuwono, Kamis (26/1/2017).
Hana, yang merupakan istri mantan Gubernur Gorontalo Fadel Muhammad, awalnya menjelaskan, apa-apa saja yang dilakukan selama dirinya menjabat sebagai Ketua PKK Provinsi Gorontalo.
Rusli menanggapinya dengan tuduhan dugaan penyelewengan dana PKK yang membuat Hana tersinggung.
"Saudara Rusli Habibie ini menanggapi penjelasan pelapor dengan kata-kata 'ada temuan dana PKK digunakan untuk jalan-jalan ke Belanda dan umrah'," ucap Argo.
Hana membantah pernyataan Rusli tersebut, dan merasa tersinggung juga melaporkan Rusli ke Polda Metro Jaya atas tuduhan pencemaran nama baik, Selasa (24/1/2017).
"Pelapor merasa tuduhan tersebut tidak benar dan atas kejadian tersebut pelapor merasa dicemarkan nama baiknya oleh terlapor," ujar Argo.