Laporan Wartawan Tribun Medan Array A Argus
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Supendi, sekuriti Bank Sumut Jl S Parman, Lingkungan X, Kelurahan Petisah Tengah, Medan Petisah mengaku ketakutan ketika melihat warung kopi yang ada di dekat gardu listrik terbakar. Kata Supendi, saat kejadian, api lumayan besar dan dikhawtirkan menyambar ke bangunan yang lain.
"Saya dengar gitu (diduga bakar OTK). Sempat takut juga saya, karena apinya begitu besar. Saya takut kalau api menyambar gardu listrik dan menyambar ke generator depan kantor," ungkap Supendi, Senin (20/2/2017).
Sangkin takutnya, ia menghubungi kantor pusat Bank Sumut.
Ia meminta bantuan kepada warga untuk memadamkan api yang mulai membesar.
"Tadi itu belum ada orangnya. Memang tadi malam pun katanya warung kopi ini sempat terbakar juga," ungkap Supendi sembari menepuk keningnya.
Sementara itu, sejumlah petugas Polsekta Medan Baru tampak memintai keterangan anak pemilik warung bernama Tari. Warung itu adalah milik Junaidi warga Aceh.
Dari penuturan Tari, terpal di warungnya sempat dibolongi pelaku. Tindakan ini dilakukan agar warung cepat terbakar setelah disiram bensin.
"Itu ada botol bensinnya pak. Kami sebenarnya sudah empat hari enggak jualan. Enggak tau kami ini ulah siapa," katanya.