News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Cuci Dusun Pasca Penggerebekan Pasangan Mesum, Hidangan yang Disediakan Layaknya Pesta

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Senin (24/4/2017) malam puluhan masyarakat di Karangsari, RT 04, Dusun VII, Desa Tanjung Baru, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) terlihat ramai di Masjid An-Nur Elma Arif Billah. TRIBUN SUMSEL/RETNO WIRAWIJAYA

"Saya tidak mau komentar. Sama Pak RT-nya saja. Ini bukan urusan masjid," kata Munajat.

Begitu juga dengan Yopi. Ia tidak mau berkomentar.

Sementara itu Ketua RT 04, Fadilah, kepada wartawan mengatakan, dipilihnya Masjid An-Nur Elma’arif Billah utuk prosesi “cuci dusun” karena memang masjid ini menjadi pusat kegiatan warganya.

"Ini bukan kegiatan foya-foya. Atas permintaan warga agar dilaksanakan cuci dusun. Tujuannya memberikan efek jera kepada yang bersangkutan agar tidak mengulangi perbuatannya di dusun mereka," jelasnya.

Begitu pula bagi yang lainnya, dengan cuci dusun ini bisa menjadi pelajaran untuk tidak berbuat hal sama.

Acara “cuci dusun” kata dia hanya pembacaan surat yasin saja usai salat maghrib berjamaah.

Acara ini mengundang semua warga Dusun VII dengan menyebar undangan resmi.

Sedikitnya 70 warga dewasa datang dari 100 undangan yang disebar.

Baca: Jasad Dosen Terapung Tanpa Busana, Motornya Ditemukan di Pura Geger

Belum termasuk anak-anaknya dan kaum remaja.

Memang kata dia masjid ini selalu ramai jemaah ketika waktu salat Magrib dan Isya.

Mereka juga memotong seekor sapi sebagai bagian ritual “cuci dusun”.

Sapi tersebut dibeli dari uang pemberian dr F yang kedapatan berduaan.

Besarnya mencapai Rp 15 juta.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini