TRIBUNNEWS.COM, KEDIRI - Gerbong mutasi jajaran Polres di Polda Jatim kembali bergulir. Kini giliran sejumlah perwira di Polres Kediri dan Polres Nganjuk yang mendapat promosi jabatan.
Mutasi ini berdasarkan surat telegram Kapolda Jatim nomor ST/1189/VI/2017, tanggal 2 Juni 2017 tentang mutasi jabatan.
Adapun perwira yang terkena mutasi di antaranya, Kasubag Humas Polres Kediri, AKP Bowo Wicaksono menduduki jabatan baru sebagai Kapolsek Pagu.
Sebagai gantinya yakni AKP Mukhlason yang dulunya menjadi Kapolsek Kras Polres Kediri.
Sedangkan mantan Kapolsek Pagu, AKP Setijo Budi bergeser menjadi Kapolsek Ngadiluwih yang sebelumnya dijabat oleh AKP Ridwan Sahara.
Kasatreskrim Polsek Kota Kediri, AKP Samsul Huda menjabat Kapolsek Kras, yang akan digantikan oleh AKP Ridwan Sahara.
Baca: Kapolri Diminta Hentikan Kasus Pornografi Rizieq atau Para Pendukungnya Lumpuhkan Bandara Soetta
Kapolsek Kandat, AKP Sudiono dipromosikan menjadi Kabagops Polres Blitar Kota sebagai gantinya adalah Kasat Binmas Polres Blitar, AKP Ketut Suparta.
Kompol Sucipto mantan Kapolsek Pesantren dimutasi menjadi Kapolsek Kediri Kota. Yang digantikan oleh Kompol ST Nurinsana Natsir dari Polres Kediri.
AKP Kamsudi, Kapolsek Papar pindah tugas menjadi Kasubaghumas Polres Kediri Kota. Sebagai gantinya yakni AKP Santoso sebelumnya menjabat Kapolsek Wonodadi Polres Blitar.
Menanggapi mutasi ini, Kapolres Kediri AKBP Sumaryono mengatakan mutasi dalam jabatan baru merupakan hal sudah lumrah.
"Mutasi ini merupakan penyegaran untuk organisasi. Sekaligus reward bagi personel yang mempunyai kinerja bagus dan berprestasi," ujar AKBP Sumaryono kepada Surya, Sabtu (3/6/2017).
Sesuai surat telegram, dikatakan Sumaryono bagi perwira yang dimutasi agar secepatnya menggelar Sertijab terhitung tujuh hari setelah surat telegram mutasi keluar.
"Untuk maksimalnya dua pekan," imbuhnya.
Mutasi tersebut juga dialami Kapolsek Nganjuk Kota Polres Nganjuk, Kompol Sutono yang dipromosikan menjadi Analis Kebijakan Pertama Bidang Pid Bidhumas Polda Jatim.
Sebagai gantinya adalah Kompol Totok Widiarto yang sebelumnya menjabat Kapolsek Kediri Kota.
"Mutasi adalah hal yang wajar. Selain menjadi penyegaran di tubuh Polri juga sebagai pembinaan karier bagi anggota Polri," ungkap Kapolres Nganjuk, AKBP Joko Sadono. (Surya/Mohammad Romadoni)