Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Surya Galih Lintartika
TRIBUNNEWS.COM, PASURUAN - Warga di Desa Kedungboto, Kecamatan Beji, Kabupaten Pasuruan digegerkan dengan penemuan seorang mayat, Senin (28/8/2017).
Mayat berjenis laki-laki itu ditemukan tak bernyawa dengan kondisi mengenaskan di sebuah lahan kosong belakang bangunan bekas sarang burung.
Informasinya, mayat ini pertama kali ditemukan Marsum, warga setempat yang hendak mencari burung di sekitar lokasi penemuan mayat. Saat melintas, ia melihat mayat itu tergeletak.
"Dia tidak memakai kaos. Hanya pakai celana. Kakinya terikat dengan kaus putih. Posisinya terlungkup," katanya kepada Surya.
Marsum mengatakan, kondisi mayat ini sudah tak karuan. Darah keluar bercucuran dari lehernya.
"Saya tidak berani memegangnya. Saya melapor ke warga lainnya yang dilanjutkan ke pak RT," paparnya.
Baca: Miris! Viral Foto Mayat Digotong Pakai Sarung Jalan Kaki Sejauh 5 Kilometer, Begini Ceritanya
Tak lama, polisi datang ke lokasi kejadian dan melakukan serangkaian olah tkp.
Dari hasil penyelidikan sementara, kuat dugaan mayat ini merupakan korban pembunuhan.
Kasatreskrim Polres Pasuruan AKP Tinton Yudha Riambodo mengatakan, pihaknya masih menyelidiki kasus penemuan mayat di sebuah lahan kosong belakang bangunan bekas sarang burung di Desa Kedungboto, Kecamatan Beji, Pasuruan, Senin (28/8/2017).
"Kami masih menyelidikinya. Anggota masih olah tkp, dan saya sedang menunggu hasil visum dan otopsi atas mayat itu di RS Pusdik Gasum Porong,l katanya.
Dari hasil penyelidikan sementara, mantan Kasatreskrim Polres Lumajang ini menduga mayat itu merupakan mayat korban pembunuhan. Hal itu diperkuat dari luka yang dialami korban.
"Korban mengalami luka di leher. Kemungkinan besar, ada gesekan dari benda tajam di leher. Tapi kami tidak mau berspekulasi, tunggu hasil visumnya saja," paparnya.
Baca: Mayat Wanita Bertubuh Subur Ditemukan di Ladang Jagung Bikin Geger
Tinton memastikan, pihaknya sudah mengantongi identitas korban.
"Mudah-mudahan pelakunya bisa segera kami amankan. Kami minta tolong kepada masyarakat untuk mengetahui siapa pelaku pembunuhan ini, mohon kami dibantu. Kami janji akan beri perlindungan," tandasnya.
Sejauh ini, kata dia, pihaknya belum menemukan titik terang dari peristiwa ini. Di lokasi kejadian, pihaknya tidak menemukan benda yang diduga digunakan pelaku untuk menghabisi nyawa korban.
"Kami belum menemukan petunjuk dari lokasi kejadian. Tapi, yang jelas kami sudah gerak di lapangan," tambahnya.