TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Amrin Yuniar Suwetty (20) asal Ende Tengah Nusa Tenggara Timur (NTT) harus berurusan dengan Polsek Rungkut Surabaya.
Dia yang kuliah di sebuah kampus di Surabaya timur terlibat penganiayaan dengan membacok temannya sendiri, Minggu (22/10/2017) dini hari.
Pelaku Amrin membacok Hendra Magela (24) yang tinggal kos di Gununganyar Baru Gg.II-A dan juga berasal dari Ende Utara, Ende, NTT.
Kejadian ini tanpa sebab yang jelas.
Awalnya, kedua datang ke tempat acara ulang tahun dengan minum-minuman keras bersama di Jl Gunung Anayar Gg.II-A No.31 Surabaya. Entah disebabkan masalah apa, mereka adu mulut.
"Keduanya sama-sama mabuk, korban dibacok dan dipukul beberapa kali oleh pelaku, sebut Kapolsek Rungkut, Kompol Esti Setija Oetami, Minggu (22/10/2017).
Lantaran sabetan pisau sepanjang 25 cm, korban mengalami luka bacok di bagian tangan dan perut.
Korban sempat lari menyelamatkan diri dan dibantu temannya, korban dilarikan ke RS Royal Rungkut guna tindakan medis.
Kejadian ini akhirnya didengar Polsek Rngkut. Anggota tim Anti Bandit yang berpatroli bergegas menangkap pelaku.
Selanjutnya, pelaku ini dibawa ke Polsek Rungkut. Polisi juga mengamankan sajan sebagai barang buktinya.