News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

13 Seniman Rupa Aceh Melukis di Halaman Masjid hingga Kuburan Massal Mengenang Tragedi Tsunami

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sebanyak 13 perupa Aceh foto bersama di Museum Tsunami Aceh, Banda Aceh, Minggu (10/12/2017). SERAMBI INDONENSIA/EDDY FITRIADI

Laporan Wartawan Serambi Indonesia, Eddy Fitriady

TRIBUNNEWS.COM, BANDA ACEH - Sebanyak 13 perupa (seniman rupa) Aceh menggelar aksi melukis mengenang 13 tahun tsunami dengan tagline 'Flashback on The Spot', Minggu (10/12/2017).

Sebelum melancarkan aksinya di titik yang sudah ditentukan, para perupa berkumpul di Museum Tsunami Aceh untuk berdoa dan mendengar arahan panitia.

Mereka akan ditempatkan di sejumlah lokasi, yaitu Museum Tsunami, Simpang Rumah Pangdam IM, Hotel Permata Hati, halaman Masjid Baiturrahim, hingga kuburan massal Ulee Lheue.

Ketua panitia, Restu Wardhana kepada Serambi mengatakan, flashback on the spot merupakan cara para perupa dalam mengenang 13 tahun tsunami Aceh.

Baca: Pelaku Pembuangan Bayi di Bawah Jembatan Ternyata Pasangan Mahasiswa Universitas Negeri di Kaltara

Lewat lukisan, para perupa akan mengekspresikan kenangannya terhadap tsunami dengan semangat kebangkitan.

"Perupa mendeskripsikan tsunami dan perkembangan yang telah dicapai Aceh saat ini," ujarnya.

Maka dari itu, lanjut Restu, peserta ditempatkan di beberapa titik memori tsunami guna mendapat inspirasi terkait bencana besar itu.

Baca: Sosok Ramah itu Kini Tiada, Jenazah Cut Rita Zahara Disambut Isak Tangis Keluarga

"Kami akan melukis seharian di lokasi. Selanjutnya 13 lukisan ini akan dipamerkan di Museum Tsunami Aceh pada 17 sampai 26 Desember 2017," jelasnya.

Uniknya lagi, para seniman rupa ini mengenakan sarung 'ija kroeng' saat melukis.

Menurut Restu, sarung merupakan bawahan yang berciri khas ke-Aceh-an.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini