"Tahu-tahu sampai rumah sudah kejadian. Ibu ditemukan meninggal dunia," ucap Budi.
Budi kini mengaku dalam kondisi kebingungan.
Sebab dia yakin adik dan kerabatnya tidak sadar saat melakukan kekerasan terhadap ibunya.
Namun kini polisi menahan mereka untuk menjalani proses hukum.
Baca: Mahfud MD Bukan Tak Mau Jadi Cawapres Tapi Tak Ingin
"Kalau saya berharapnya jangan dipenjara, karena mereka tidak sadar dengan apa yang dilakukan," ujar Budi penuh harap.
Tukiyem ditemukan meninggal dunia dalam kondisi lemas di halaman rumahnya, Minggu (4/3/2018) sore.
Polisi yang curiga dengan kematiannya kemudian melakukan autopsi.
Hasil autopsi menunjukkan ada tanda kekerasan di sekitar mulut Tukiyem.
Tanda kekerasan itu diduga karena mulut Tukiyem dimasuki selang dengan air yang mengalir.
Hal ini dibuktikan dengan kondisi organ dalam Tukiyem yang penuh dengan air.
Mulai dari rongga dada, saluran nafas dan paru-parunya.
Karena cairan itu, Tukiyem mati lemas.
Polisi telah memeriksa 15 saksi dan menetspkan 5 tersangka.
Mereka adalah anak dan menantu Tukiyem, serta tiga kerabatnya.
Namun belum diketahui apa motif di balik meninggalnya Tukiyem.