TRIBUNNEWS.COM, BANGKALAN - Warga Desa Pesanggrahan, Kwanyar, Kabupaten Bangkalan, mendadak gaduh. Seorang pemuda tiba-tiba menyerang pemilik warung, Hj Asiyah (53), Kamis (8/3/2018).
Korban tewas seketika usai ditusuk senjata tajam di bagian bagian leher.
Aksi nekat pemuda itu membuat warga yang tengah berada di warung korban, geram. Warga berdatangan dan ikut menghakimi pelaku.
Emosi warga semakin tak terkendali, menghajar pelaku hingga pingsan. Namun amuk warga terhenti setelah sejumlah anggota Polsek dan Koramil Kwanyar tiba di lokasi.
Pelaku beserta korban lantas dievakuasi ke Puskesmas Kwanyar. Warga yang terlanjur emosi menuju puskesmas dan meminta pelaku dikeluarkan.
Melihat suasana berpotensi chaos, polisi akhirnya memindahkan pelaku ke UGD RSUD Syamrabu Bangkalan.
"Sebelum ke RSUD, mobil untuk memindahkan pelaku sempat diangkat warga karena pelaku berada dalam mobil," ungkap seorang anggota reskrim ke Surya setiba di halaman Gedung Satreskrim Polres Bangkalan.
Informasi yang diterima di lokasi kejadian, pelaku berjumlah dua orang. Salah seorang pelaku masuk warung dan langsung menusuk leher korban.
Kasubbag Humas Polres Bangkalan, AKP Bidarudin, menerangkan berdasarkan keterangan sejumlah saksi di lokasi kejadian, pelaku sempat meminta uang kepada korban.
"Sementara hanya sebatas itu informasi awal yang kami terima. Kronologis lengkap dan motif, masih masih dikembangkan reskrim," terangnya.
Usai dari UGD RSUD, pelaku dibawa ke Mapolres. Saat diturunkan dari mobil, pelaku masih tak berdaya. Darah masih membasahi rambutnya. Nampak kapas di bagian kepala bagian belakang.
Tiga polisi terpaksa mengeluarkan pelaku dari bagasi mobil dengan cara mengangkat kedua tangan dan kakinya.
"Nama pelaku berinisial SL, berusia 25 tahun. Bukan satu desa (dengan korban), tapi berasal dari desa tetangga," pungkas Bidarudin kepada Surya. (Ahmad Faisol)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Sadis! Pemuda Bangkalan Tusuk Pemilik Warung di Leher hingga Tewas, Warga Geram dan Lakukan Ini