TRIBUNNEWS.COM - Pasca ledakan bom di Surabaya, polisi dan Densus 88 terus menelususuri jaringan terorisme di Jawa Timur.
Baru-baru ini Densus 88 anti teror menujuke Probolinggo untuk mengamankan salah satu terduga teroris.
Densus menangakap satu terduga teroris di rumahnya yang berada di Perumahan Sumber Taman Indah, Kecamatan Wonoasih, Probolinggo, Jumat (18/5/2018).
Setelah tiba di lokasi menuju waktu berbuka puasa, Densus berhasil mengamankan terduga dengan inisial AG.
Selain menangkap AG, ada fakta lain yang terungkap di lokasi kejadian hingga di rumah sang orang tua.
Apa saja faktanya? Dilansir oleh TribunWow.com dari Surya, berikut ini fakta-faktanya.
1. Rumah Tak Jauh dari Rekan Sejawat
Menurut penjelasan Densus 88, rumah dari AG ini tak jauh dari rekan sesama jaringan terorisnya.
Rumah AG hanya berbeda blok dengan terduga lainnya yaitu, HSA, MF, dan IS.
Mereka hanya tinggal berbeda blok saja dengan ketiga terduga yang sudah ditangkap terlebih dahulu.