TRIBUNNEWS.COM, GRESIK - Aksi penipuan terhadap dua gadis pencari kerja berhasil digagalkan anggota Pemuda Pancasila Kabupaten Gresik.
I Made Agus, Sekretaris Pemuda Pancasila (PP) Gresik mengatakan, anggotanya di Desa Gesang Kulud, Kecamatan Cerme, semula mengetahui ada dua perempuan pencari kerja yang motornya diminta seseorang.
"Korban ini warga Cerme, kemudian kenal dengan seseorang yang menjajikan pekerjaan. Kemudian, pelaku pura-pura pinjam motor korban. Ternyata sampai sore hari tidak kunjung dikembalikan," kata Agus, Minggu (10/6/2018).
Baca: Warga Batam Sebut Pengamanan Di Singapura Biasa Saja Jelang Trump Bertemu Kim Jong Un
Setelah mendapat informasi tersebut, anggota PP langsung mencari motor korban.
Ternyata, motor tersebut dibawa pelaku berinisial Z, warga Kecamatan Gresik.
Motor ditinggal di area parkir tempat pelelangan ikan (TPI) Kecamatan Gresik.
Melihat motor yang ditinggalkan itu, anggota PP bersama beberapa warga langsung mengikat motor tersebut sehingga tidak bisa dibawa kabur.
Baca: Seorang Wanita Di Lampung Jadi Korban Jambret Usai Berbelanja Untuk Lebaran
Kemudian warga menunggu siapa yang mengambil motor tersebut.
"Setelah ditunggu beberapa jam, ternyata yang mengambil motor itu Z, warga Kecamatan Gresik. Kemudian, Z langsung dilaporkan ke Polsek Gresik Kota," katanya.
Dalam pemeriksaan di Mapolsek Gresik Kota, Z diduga sering melakukan kejahatan serupa.
Sementara, kedua korban penipuan mengaku kenal dengan Z dari Facebook.
Mereka lantas bertemu di sekitar minimarket Jalan Gubernur Suryo, Gresik.
"Ya percaya saja. Menjelang lebaran pengen cari kerja untuk membantu orangtua," kata kedua korban yang enggan menyebutkan namanya.
Penulis: Sugiyono
Artikel ini telah tayang di suryamalang.com dengan judul: Motor Dua Gadis Pencari Kerja ini Dibawa Kabur, Begini Cara Warga Menjebak Penipunya