Kemudian tiga orang itu membawa wanita penghibur itu ke sebuah tempat di Desa Jedong.
Setelah itu wanita penghibur itu menghubungi Arifin melalui Facebook Mesanger.
Dia meminta Arifin menjemputnya karena tidak dipulangkan oleh pelaku.
Ternyata, pelaku menolak melepas wanita yang sedang dikencaninya itu.
Akibatnya, terjadi penganiayaan itu.
Fery mengatakan pemicu penganiayaan ini karena pelaku tidak terima ketika wanita yang dikencaninya itu dijemput pria lain.
Pasalnya, pelaku bersikukuh telah membayar mahal biaya kencan bersama wanita itu.
“Pelaku menganiaya korban menggunakan gelas kaca sampai pecah,” jelasnya.(*)
Artikel ini telah tayang di bangkapos.com dengan judul Kadung Bayar Mahal Tapi Belum Puas, Pria Ini Emosi Saat Wanita 'Bookingannya' Dijemput Cowok Lain