Laporan wartawan Tribun Medan, M Fadli
TRIBUNNEWS.COM, MEDAN- Perampokan Bank BTPN menggemparkan warga Medan Tembung. Kejadian tersebut terjadi sekitar 20 menit setelah Bank BTPN operasi pada Selasa (10/7/2018).
Bank BTPN tersebut beralamat, pasar IX, Jalan Medan, pada peristiwa tersebut, tidak ada korban jiwa. Pada kejadian tersebut, perampok diduga membawa senjata api dan berhasil menggasak Rp 148 juta.
Kasat Reskrim Polrestabes Medan, AKBP Putu Yudha mengatakan pelaku memakai topi dan kacamata.
Baca: Pembunuh Budianto Ditangkap, Mengaku Sempat Berhubungan Sesama Jenis Sebelum Dieksekusi
"Kami masih melakukan pengumpulan data baik dari cctv maupun para saksi. Pelaku tiga orang, namun yang turun dan ke dalam satu orang menggunakan kacamata dan topi," ujarnya saat berada di lokasi kejadian.
Salah seorang saksi sebelumnya mengatakan, Mulia Riski (18) warga Jalan Setia Luhur, mengatakan pelaku memakai topi dan berkacamata. Jumlahnya tiga orang.
"Jadi mereka baik mobil Avanza berwarna hitam, yang turun satu orang, satu jaga di sekitar area, yang satu supir. Kalau suara ledakan tidak ada terdengar," ujarnya.
Sementara pihak kepolisian baik dari Satreskrim Polrestabes Medan bersama Personel Polsek Percutseituan masih melaksanaan olah tempat kejadian perkara.
Informasi yang dihimpun bank BTPN ini merupakan Payment point, tidak seperti bank pada umumnya yang melaksanakan transaksi setiap hari. Bank tersebut hanya beroperasi sepuluh hari dalam sebulan. (*)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Kasat Reskrim Polrestabes Medan Sebut Perampok Bersenjata Berjumlah 3 Orang,