Laporan Wartawan Tribun Jabar, Siti Masithoh
TRIBUNNEWS.COM, CIREBON - Bustomi (22) tega menghabisi nyawa Toimah (21) yang tidak lain istrinya sendiri.
Peristiwa terjadi di Blok Asinan, RT 09/05, Desa Wargabinangun, Kecamatan Kaliwedi, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Rabu (25/7/2018) malam.
Informasi yang dihimpun Tribun Jabar, pasangan suami istri yang sudah menikah selama tiga tahun itu sering cekcok akibat perkara rumah tangga.
Baca: Politikus PAN Sebut Pintu Istana Sudah Tertutup untuk Demokrat Karena Faktor Megawati
Beberapa waktu lalu, Bustomi mengucapkan talak kepada Toimah dan meminta segera berpisah.
Menurut Bustomi, ia mengucapkan talak karena diduga ada pria lain dalam rumah tangga mereka, meskipun tudingan tersebut sudah dibantah Toimah.
Dalam situasi seperti itu, Toimah memilih pulang ke rumah kakaknya, Tarmidi, yang tak jauh dari rumahnya.
Baca: Kebakaran Terjadi di Jakarta Timur, Ayah dan Anak Ditemukan Tewas dalam Posisi Berpelukan
Ketika Toimah ada di rumah Tarmidi, tepatnya di dalam kamar, pelaku masuk ke dalam kamar.
Kali ini Bustomi meminta rujuk, tidak lagi mengucapkan talak.
"Namun saat itu Toimah justru menolak ajakan rujuk dari suaminya," ujar Saprudin, paman Toimah sekaligus Ketua RT 09/05 saat ditemui di Desa Kaliwedi, Kamis (26/7/2018).
Pada Rabu (25/7/2018) malam, keadaan rumah Tarmidi sepi.
Saat itu Bustomi memaksa korban untuk pulang ke rumah mereka.
Baca: Kebakaran Hanguskan Satu Unit Rumah Tinggal di Pasar Minggu
Namun ajakan itu ditolak korban dan tiba-tiba saja pelaku menusuk korban sebanyak tiga kali pada bagian perutnya dengan pisau yang diambil dari dapur.
Setelah menusuk korban, pelaku melarikan diri ke sawah dan membuang barang buktinya di sawah.
Tidak lama setelah itu, putri Tarmidi, Nuralifah (14), melihat korban sudah bersimbah darah dan tidak bernyawa.
Korban pun kemudian diboyong ke Rumah Sakit Arjawinangun.
Berita ini sudah tayang di tribunjabar.com dengan judul: Merasa Ada Pria Lain dalam Rumah Tangganya, Bustomi Terbakar Emosi lalu Tusuk Istrinya hingga Tewas