Laporan Reporter Tribun Jogja, Rendika Ferri K
TRIBUNNEWS.COM, MAGELANG - Duo kembar pemain sepakbola asal Magelang, Bagas-Bagus diarak keliling Kota dan Kabupaten Magelang, Rabu (15/8/2018).
Bak pahlawan, kedua pemain sepakbola yang kemarin baru saja menjuarai Piala AFF U-16 2018 disambut dengan gembira di sepanjang jalan oleh ribuan warga Kota dan Kabupaten Magelang.
Dimulai dari kediaman mereka di Dusun Sindas, Desa Pancuranmas, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang, Amiruddin Bagus Kaffi Alfikir dan Amiruddin Bagas Kaffa Arrizqi, menumpang kendaraan volkswagen klasik bak terbuka warna merah, beriringan dengan keluarga dan segenap warga Pancuranmas.
Rombongan melewati pertigaan Menowo, kemudian diarak menuju Alun-alun Kota Magelang dengan ratusan simpatisan.
Di sepanjang jalan di Jalan Ahmad Yani, ribuan masyakat antusias menyambut mereka melalui Alun-Alun Kota Magelang dan menuju Rumah Dinas Bupati Magelang.
Sesampainya di rumah dinas Bupati Magelang tampak ratusan siswa SD dan SMP sudah berjajar di sepanjang jalan menuju pendopo dengan menyanyikan yel-yel, menabuh genderang, dan mengibarkan bendera untuk menyambut si kembar.
Begitu juga dengan masyarakat sekitar dan simpatisan yang memenuhi separuh badan jalan.
Tampak sesekali kendaraan Bagas-Bagus terhenti karena sebagian suporter yang meminta foto bersama.
Bupati Magelang, Zaenal Arifin, bersama Dandim 0705/Magelang, Letkol Arm Kukuh Dwi Antono, Kapolres Magelang yang diwakili oleh Wakapolres Magelang, Kompol Eko Mardiyanto, dan Forkompinda beserta seluruh jajaran menyambut kedatangan si kembar di rumah dinas.
Kalung bunga dikalungkan di leher keduanya. Seketika Bupati langsung menjabat tangan keduanya dengan erat seraya memeluk mereka.
Bagas-Bagus menyambut jabat tangan dengan wajah gembira.
Pendopo rumah dinas Bupati Magelang begitu padat oleh para simpatisan, dan masyarakat yang ingin melihat Bagas-Bagus.
Di depan ratusan masyarakat, Bupati Magelang, Zaenal Arifin, memberikan ucapan terima kasih kepada Bagas dan Bagus.
Menurutnya, kemenangan mereka dalam laga piala AFF U16 adalah kemenangan yang gemilang dan menjadi kado kemerdekaan yang terindah.
Baca: Jadi Kunci Kemenangan Timnas Indonesia di AFF U-16, Ini 5 Fakta tentang Ernando Ari
"Tanggal 11 Agustus kemarin adalah momen yang pas, di mana ada 11 orang putra bangsa yang bermain brrlaga pada piala AFF U16 dan menjadikan juara."
"Ini menjadi kado terbaik bagi Hari Ulang Tahun Kemerdekaan," ujar Zaenal Arifin, dalam sambutannya di Rumah Dinas Bupati Magelang, Mungkid, Magelang, Rabu (15/8/2018).
Zaenal mengatakan, Bagas-Bagus adalah salah satu bukti dari kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas.
Buah dari latihan dan semangat yang tinggi.
Alhasil mereka dapat masuk dalam tim nasional U-16 dan dapat menorehkan prestasi untuk Indonesia.
"Ini adalah salah satu bukti dari kerja keras, kerja cerdas dan kerja ikhlas, latihan rutin, semangat tinggi, mereka masuk tim nasional AFF U16, dan tampil bersama-sama di tim U16. Semangat kerja sama melahirkan sang juara indonesia," katanya.
Zaenal mengatakan, dirinya dan mewakili warga Kabupaten Magelang menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya atas prestasi yang diraih oleh Bagas-Bagus.
Dikatakannya, Bagas-Bagus juga telah mendapat tempat di hati 1,3 juta warga Kabupaten Magelang.
"Setelah ini Bagas dan Bagus akan mengikuti TC untuk menghadapi piala AFC. Doakan agar mereka menjadi yang terbaik untuk mengharumkan ibu pertiwi.
Selalu ingat, kami di sini mendoakan, dan ada 1,3 juta jiwa yang ada di dada mas Bagas dan Bagus," ujar Zaenal.
Terakhir, Zaenal berpesan kepada mereka untuk tak terlena dengan hingar bingar, hiruk pikuk, tetap rendah hati, terus berlatih, dan dapat menunjukkan kepada indonesia, bahwa mereka dapat menjadi pahlawan di dunia sepakbola.
Setelah itu, Bupati Magelang, Zaenal Arifin langsung menyerahkan piagam penghargaan, dan uang pembinaan sebesar Rp 15 juta masing-masing kepada Bagas dan Bagus.
Dandim 0705 Magelang juga memberikan dua buah bola kepada mereka.
Begitu juga dengan penghargaan dan hadiah lain yang juga diberikan dari berbagai pihak kepada mereka.
Sementara itu, Yuni Puji Istiono, selaku ayah dari Bagas dan Bagus mengucapkan terima kasih kepada Bupati Magelang dan segenap warga Kabupaten Magelang yang telah memberikan apresiasi dan sambutan luar biasa kepada Bagas dan Bagus.
Dia pun meminta doa kepada seluruh warga Magelang Raya agar Bagas dan Bagus dapat lancar menjalani TC, dan menghadapi piala AFC di tingkat Asia.
Selanjutnya dapat tembus ke Piala Dunia.
"Kami ucapkan terimakasih kepada Bupati, apresiasi kepada bagas-bagus. Mohon bapak bupati dan pimpinan daerah, warga, kami meminta doa restu, bagas bagus nanti dalam rangka melaksanakan tugas negara selanjutnya, dapat melaksanakan dengan sebaik-baiknya.
Yuni pun menegaskan bahwa Bagus dan Bagas adalah asli warga Kabupaten Magelang, tetapi juga mengikuti pendidikan sepakbola di Kota Magelang.
Dikatakannya, Kabupaten dan Kota Magelang adalah satu Magelang Raya.
Oleh karena itu, semua pihak dapat menjaga kerukunan dan dapat bersatu.
"Magelang raya adalah satu. Magelang raya adalah Bagas-Bagus. Bagas Bagus terus berkiprah di Magelang Raya. Kami berharap Kota dan kabupaten dapat rukun dan bersatu," lkatanya.(TRIBUNJOGJA.COM)