TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Tim gabungan SAR dan Basarnas akhirnya menemukan jenazah korban tenggelam di Sungai Brantas belakang Depo pengisian air Wildan Kedurus Karangpilang Surabaya, Senin (27/8/2018).
Korban bernama M Rizqi (57) warga Buntaran, Kelurahan Manukan Wetan, Kecamatan Tandes, Surabaya.
Ketika ditemukan korban memakai kaus warna putih dan mengenakan celana biru.
"Korban ditemukan sekitar lima meter dari lokasi kejadian," ujar Kapolsek Karangpilang, Kompol Noerjianto.
Sebelumnya, korban bersama istrinya Umi Salamah hendak berkemas menutup tokonya di depan depo pengisian air.
Korban terlihat menuju ke belakang bangunan untuk salat. Korban salat di sebuah bangunan kayu di atas tikar yang di bawahnya mengalir sungai Brantas.
"Diduga korban terpeleset sehingga tercebur ke sungai. Korban tewas tenggelam," ungkapnya.
Menurut dia, korban mempunyai riwayat penyakit vertigo. Saat dikabarkan hilang ditemukan bukti petunjuk berupa sandal korban di bawah tempat salat.
Pihak Kepolisian bersama setempat menyisir bantaran sungai. Karena tidak kunjung ketemu akhirnya meminta bantuan SAR Basarnas.
"Awalnya masih belum pasti karena tidak ada saksi mata yang melihat korban tercebur ke sungai," ucapnya.
Setelah berhasil ditemukan jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dr Soetomo Surabaya.