TRIBUNNEWS.COM - Terjadinya Gempa Palu masih menjadi trauma bagi para korban selamat.
Selain itu, gempa palu juga menyisakan banyak korban jiwa dan bangunan yang rata dengan tanah.
Salah satunya adalah robohnya Hotel Roa-roa di Lolu Selatan, Sulawesi Tengah rata dengan tanah akibat guncangan gempa Palu yang hebat.
Akibatnya, banyak korban jiwa yang meninggal akibat tertimpa reruntuhan bangunan Hotel Roa Roa.
Beberapa diantaranya yang menjadi korban jiwa reruntuhan Hotel Roa Roa adalah atlet paralayang.
Meski banyak korban meninggal, beruntung masih ada yang selamat dari musibah ini.
Salah satunya adalah anak berusia 15 tahun yang memberikan kesaksian dirinya selamat dari runtuhan hotel Roa Roa.
Korban selamat ini bernama Lusia Zefanya yang berhasil menyelamatkan dirinya sendiri pasca guncangan gempa.
Saat gempa terjadi, Lusia mengaku sedang tidur dan akhirnya dibangunkan untuk segera lari menyelamatkan diri.
Ia pun kemudian lari ke tangga darurat namun dahsyatnya goncangan membuatnya tak bisa melewatinya.