Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rumah Slamet Supardiyono, korban kecelakaan di Tol Cipali KM 136 pagi tadi, ramai didatangi keluarga.
Jenazah Kepala Sekolah SMP Begeri 247 Jakarta Selatan Tersebut akhirnya tiba di rumah duka yang terletak di Kelurahan Cakung Barat, Jakarta Timur, Sabtu (6/10/2018).
Jenazah tiba di rumah duka sekira pukul 16.30 dan langsung disambut isak tangis keluarga.
Sebelumnya diberitakan, kendaraan bernomor polisi B8011GT yang ditumpangi korban terbakar setelah menabrak bagian belakang kendaraan Mitsubishi Cold diesel bernopol AB 8594 WK.
"Diduga kurang antisipasi jarak aman, kendaraan Yaris yang melaju dari arah Palimanan menuju Jakarta menabrak kendaraan truk, lalu terbakar," kata Kanit PJR Tol Cipali, AKP Azis Sarifudin saat dikonfirmasi Tribun Jabar melalui pesan singkat.
Bahkan, pada saat kejadian tersebut, tidak jauh dari TKP kecelakaan rombongan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan tengah akan melintas.
Baca: Rombongan Gubernur Anies Tolong Kecelakaan di Tol Cipali
Pada saat itu, Anies tengah dalam perjalanan kembali ke ibukota setelah menghadiri kegiatan Korpri DKI Jakarta di Kabupaten Kuningan.
Mengetahui adanya kecelakaan, ia dibantu oleh patwalnya menerobos kemacetan yang diakibatkan adanya kecelakaan itu.
Anies dan rombongan pun diketahui sempat menolong korban yang masih terjebak di dalam mobil.
Beruntung sebelum api semakin membesar, korban berhasil dikeluarkan dari mobilnya yang mesinnya telah terbakar.
Mobil yang ringsek parah bagian depan, membuat korban yang berasal dari Cakung Barang, Jakarta Timur itu mengalami luka berat.
"Api segera dipadamkan saat tim datang, dan korban segera dibawa ke rumah sakit. Saat itu Anies ikut menolong korban, dan turut mengantarkan korban ke RSUD Subang," ucap Azis.
Diduga karena luka yang parah, Azis menambahkan, korban meninggal dunia saat berada di RSUD Subang.
Dari informasi yang didapat Tribun Jabar, karena mengetahui korban kecelakaan adalah warga Jakarta.
Anies menginstruksikan pihaknya untuk memberikan jaminan agar jenazah segera diantar ke rumah duka.